ONE Fight Night 10 - Jelang Trilogi kontra Demetrious Johnson, Adriano Moraes Dapat Tips dari Jorge Masvidal

BOLASPORT.COM - Adriano Moraes akan segera berlaga dalam trilogi kontra Demetrious Johnson di ONE Fight Night 10 pada 6 Mei mendatang.

Jelang laga besar itu, jagoan ONE Championship asal Brasil ini mendapat tips dari rekannya yang punya nama besar di UFC, Jorge Masvidal.

Moraes akan berlaga menghadapi rival terberatnya itu di Colorado, salah satu daerah di Amerika Serikat dengan ketinggian di atas rata-rata.

Berlaga di Colorado menyuguhkan tantangan pada fisik atlet.

Selain lebih menguras stamina, bertarung di dataran tinggi juga terbilang lebih sulit untuk olahragawan.

Apalagi bagi atlet MMA yang sangat tergantung pada stamina.

Bicara soal itu, Moraes mengaku mendapatkan tips dari bintang UFC yang baru pensiun, Jorge Masvidal.

Rekan Moraes di sasana American Top Team itu disebut telah membantunya lewat kisi-kisi.

Baca Juga: ONE Fight Night 10 - Demetrious Johnson Didewasakan Laga kontra Rodtang

"Saya punya beberapa rekan latihan yang pernah berlaga di sana dan mereka memberitahu tentang ketinggian di Colorado," ujar Moraes.

"Semua telah disiapkan, kawan saya Jorge Masvidal juga telah berlaga di sana."

"Dia juga memberi saya beberapa tips," lanjutnya.

Tak hanya Masvidal yang ikut terlibat membantu Moraes jelang laga besarnya.

Sejumlah nama top praktisi seni bela diri lain di American Top Team juga berada di barisan belakang Moraes.

"Saya mendapatkan rekan latihan dan pelatih hebat yang membantu saya setiap hari."

"Ada Katel Kubis untuk Muay Thai, Steve Mocco dan Mike Brown untuk gulat, Pitu dan Gabriel de Oliveira dalam tinju, Marcos ‘Parrumpinha’ dan Rani Yahya dalam jiu-jitsu," jelas Moraes.

“Cobrinha juga datang membantu dan Buchecha dalam grappling."

"Untuk MMA ada Pedro Munhoz, Alexandre Pantoja, dan orang-orang lain yang sangat membantu saya," pungkasnya.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by ONE Championship (@onechampionship)

Dengan semua bantuan terbaik yang bisa didapatkannya, Moraes tentu merasa sangat percaya diri untuk menghadapi Johnson pada laga puncak ONE Fight Night 10.

Dia akan berusaha menyelesaikan rivalitasnya lewat cara terbaik, apapun itu.

Mundur ke belakang, kedua jagoan telah bertemu dua kali dengan rekor 1-1.

Dalam pertemuan terakhir pada Agustus tahun lalu, Johnson keluar sebagai pemenang lewat serangan lutut terbang.

Hasil itu sekaligus melengserkan Moraes dari takhta juara kelas terbang ONE Championship.

ONE Fight Night 10 menandai ajang perdana ONE Championship di Negeri Paman Sam.

Keseluruhan laga dapat disaksikan lewat Netverse, Net TV, serta Facebook dan Youtube ONE Championship.