BOLASPORT.COM - Inter Milan melakukan comeback dengan sebuah gol terbang untuk menang 3-1 atas Lazio dan mempersilakan Napoli memastikan diri menjadi juara Liga Italia.
Inter Milan menjamu Lazio pada laga pekan ke-32 Liga Italia, Minggu (30/4/2023) di Giuseppe Meazza.
Pertandingan ini penting dalam penentuan juara Liga Italia.
Jika Lazio gagal menang, Napoli bisa memastikan diri meraih scudetto apabila nanti menang atas Salernitana.
Buat kedua pelakon, laga ini tak kalah penting karena mereka sedang bersaing finis di 4 besar klasemen Liga Italia.
Lazio saat ini masih berada di posisi ke-2 tetapi berpotensi didekati atau bahkan disalip Juventus yang belakangan akan menghadapi Bologna.
Gli Aquilotti juga sudah didekati AC Milan, AS Roma, dan Atalanta yang pada Sabtu meraih poin.
Sementara itu, Inter Milan malah berpotensi langsung naik ke peringkat 4 menggeser AC Milan jika berhasil mengalahkan Lazio.
Inter Milan langsung menekan dan di menit ke-5 mendapatkan peluang ganda.
Tembakan kaki kiri Marcelo Brozovic yang on target berhasil diblok kiper Lazio, Ivan Provedel.
Bola muntah digenjot lagi oleh Federico Dimarco tetapi tepat ke pelukan Provedel.
Inter Milan terus menguasai permainan dan rajin mengirim umpan silang ke kotak penalti yang masih bisa dihalau Provedel serta bek-bek Lazio.
Pada menit ke-22, Inter Milan memindahkan bola dengan cepat dari kiper Andre Onana ke Nicolo Barella.
Bola diberikan kepada Henrikh Mkhitaryan di tengah namun tembakannya tepat ke Provedel.
Inter Milan akhirnya mencetak gol di menit ke-25.
Danilo D'Ambrosio berhasil merebut bola dari Luis Alberto kemudian dia mengirim bola terobosan kepada Joaquin Correa yang masuk ke kotak penalti.
Correa melepaskan umpan mendatar ke Mkhitaryan di tengah yang tinggal menceploskan bola dengan mudah ke dalam gawang Lazio.
Inter Milan sempat agak lama merayakan gol itu tetapi wasit ternyata menganulirnya karena Correa sudah berada dalam posisi offside.
Keasyikan menguasai permainan, Inter Milan malah dikejutkan gol Lazio pada menit ke-30.
Francesco Acerbi gagal menguasai bola dengan baik di sekitar kotak penaltinya.
Bola direbut Felipe Anderson yang kemudian melakukan operan-operan pendek dengan Ciro Immobile dan Luis Alberto yang membingungkan pertahanan Inter.
Anderson jadi mendapatkan ruang terbuka untuk melepaskan tembakan mendatar dengan kaki kanan yang sukses menjebol gawang Onana.
Inter Milan 0-1 Lazio | GOAL! Anderson ????pic.twitter.com/D64OgCGLcK
— Genis Segura (@genissegura18) April 30, 2023
Upaya Inter Milan menyamakan skor di menit ke-37 gagal saat tembakan keras Mkhitaryan meneruskan operan Barella melesat tipis ke atas gawang Lazio.
Tiga menit berselang, tembakan keras Barella meneruskan operan dari Romelu Lukaku juga masih melebar ke sebelah kanan gawang.
Di injury time, Acerbi kembali membuat kesalahan saat terpeleset sehingga Lazio bisa melancarkan serangan balik cepat.
Tembakan Immobile bisa diblok Onana begitu pula upaya Anderson menyelesaikan bola muntah sehingga hanya membuahkan sepak pojok.
Dari sepak pojok, Onana kembali membuat penyelamatan untuk upaya Mattia Zaccagni.
Babak pertama pun ditutup dengan keunggulan 1-0 Lazio atas Inter Milan.
Inter Milan nyaris menyamakan skor di menit ke-55.
Umpan silang Dimarco dari kiri disepak Barella di dalam kotak penalti dengan bagian luar kaki kanannya.
Akan tetapi, bola masih melebar ke sebelah kiri gawang Lazio.
Di menit ke-59, Inter Milan tidak menyapu bola sepak pojok dengan sempurna sehingga Luis Alberto bebas melepaskan tembakan di dalam kotak penalti.
Baca Juga: Payah Banget di Liga Italia, AC Milan Harus Tancap Gas Lebih Dalam
Untungnya bagi tim tuan rumah, Onana sigap mementahkan tembakan Alberto.
Menit ke-65, Inter Milan kembali mendapatkan peluang bagus beruntun untuk mencetak gol.
Menerima bola jauh dari kanan, Hakan Calhanoglu menghidangkan bola kepada Dimarco.
Namun, tembakan Dimarco bisa diblok oleh Provedel.
Tak lama kemudian, umpan silang Lukaku dari kanan mencapai Denzel Dumfries di sebelah kiri.
Tetapi, Dumfries malah menyepak bola ke tengah bukan ke arah gawang sehingga bola segera disapu oleh barisan pertahanan Lazio.
Sundulan Lukaku menyambut umpan silang Dimarco pada menit ke-75 juga melebar ke sebelah kiri gawang tim tamu.
Inter Milan akhirnya bisa menyamakan skor pada menit ke-77.
Menahan bola, Lukaku memberikan umpan kepada Lautaro Martinez yang masuk ke kotak penalti Lazio.
Dua bek Lazio mencoba menutup tetapi sambil menjatuhkan diri, Lautaro mencocor bola masuk ke gawang Tim Elang.
Baca Juga: Siap Gelar Pesta Juara, Napoli Pantang Jemawa Lawan Salernitana
Inter Milan menyempurnakan comeback di menit ke-83.
Lukaku melepaskan umpan ke kotak penalti Lazio di sebelah kiri kepada Gosens yang meminta bola.
Sambil terbang, Gosens menendang bola first time dengan kaki kirinya. Inter Milan 2, Lazio 1.
CHE GOL DI ROBIN GOSENS!!!
— Football Report (@FootballReprt) April 30, 2023
CHE BEL ASSIST DI ROMELU LUKAKU!!!!pic.twitter.com/EOae8BlvNs
Namun, Gosens sekaligus mengalami cedera karena benturan saat mendarat.
Menit ke-90, Inter Milan dihadiahi blunder operan Lazio di daerah pertahanan sendiri.
Lautaro merebut bola dan berlari tanpa pengawalan untuk berhadapan dengan Provedel.
Kiper Lazio sempat membendung upaya pertama striker asal Argentina itu tetapi bola muntah kembali jatuh ke depan Lautaro.
Dengan kaki kiri, Lautaro menceploskan bola ke dalam gawang yang sudah kosong untuk mengubah skor menjadi 3-1.
Tidak ada lagi gol tambahan dan Inter Milan sukses mengalahkan Lazio 3-1 dengan comeback setelah tertinggal 0-1 selama hampir 80 menit.
Hasil ini membuka jalan bagi Napoli untuk merealisasikan pesta scudetto.
Napoli perlu menang atas Salernitana untuk memastikan pesta juara Liga Italia 2022-2023 bisa tergelar di kota mereka pada hari ini.
Inter Milan vs Lazio 3-1 (Lautaro Martinez 77', 90', Robin Gosens 83'/Felipe Anderson 30')
Inter Milan (3-5-2): 24-Andre Onana; 33-Danilo D'Ambrosio (2-Denzel Dumfries 46'), 15-Francesco Acerbi, 95-Alessandro Bastoni (8-Robin Gosens 71'/6-Stefan de Vrij 86'); 36-Matteo Darmian, 23-Nicolo Barella, 77-Marcelo Brozovic, 22-Henrikh Mkhitaryan (20-Hakan Calhanoglu 61'), 32-Federico Dimarco; 90-Romelu Lukaku, 11-Joaquin Correa (9-Lautaro Martinez 61')
Pelatih: Simone Inzaghi
Lazio (4-3-3): 94-Ivan Provedel; 77-Adam Marusic (3-Luca Pellegrini 86'), 15-Nicolo Casale, 13-Alessio Romagnoli, 23-Elseid Hysaj (29-Manuel Lazzari 86'); 21-Sergej Milinkovic-Savic, 32-Danilo Cataldi (5-Matias Vecino 51'), 10-Luis Alberto; 7-Felipe Anderson, 17-Ciro Immobile (9-Pedro Rodriguez Ledesma 68'), 20-Mattia Zaccagni
Pelatih: Maurizio Sarri
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Lega Serie A |
Komentar