BOLASPORT.COM - Madura United secara resmi menggandeng pelatih asal Brasil, Mauricio Souza, untuk mengarungi Liga 1 musim depan.
Mauricio Souza bakal meneruskan aura Brasil dalam tubuh Madura United.
Pada musim lalu, Madura United merekrut Fabio Lefundes sebagai juru taktik sebelum mengundurkan diri di pertengahan musim.
Hal itu sejalan dengan misi Madura United yang ingin memaksimalkan potensi pemain muda mengarungi musim baru.
“Mauricio Souza, pelatih berkebangsaan Brasil kelahiran 13 Maret 1974 ini, ditunjuk untuk menukangi Laskar Sapeh Kerrab untuk musim 2023-2024 karena beberapa faktor," ujar Dirut PT PBMB, Annisa Zhafarina, dikutip langsung dari Kompas.com.
"Salah satunya yakni karena Mauricio Souza pernah menangani berbagai klub di kelompok usia muda seperti CR Flamengo dan Botafogo FR.”
"Hal ini dinilai cocok oleh manajemen karena mayoritas pemainnya masih berusia muda untuk musim 2023-2024,” sambungnya.
Pelatih asal Brasil tersebut tak hanya mendapatkan tugas melatih tim utama.
Baca Juga: Riko Simanjuntak Punya Tugas Tambahan di Persija
Pelatih yang sudah malang melintang di dunia pembinaan usia muda Brasil tersebut juga jadi bagian dari megaproyek akademi Madura United.
Seperti yang diketahui, Madura United ingin mengembangkan Madura United Football Academy (MUFA) semaksimal mungkin lengkap dengan fasilitas penunjangnya.
Ke depan, MUFA diproyeksikan sebagai pusat pengembangan pemain ternama di Indonesia yang mengeluarkan pemain-pemain muda berdaya saing.
Mauricio Souza juga bakal terlibat dalam membantu mengembangkan akademi secara profesional.
Tugas ini ada dalam klausul kontrak Mauricio Souza.
"Ada beberapa program kepelatihan yang disepakati dengan Coach Mauricio," terang Annisa Zhafarina.
"Madura United sedang serius untuk mengembangkan Madura United Academy Football (MUFA)."
"Salah satu proposal dari Mauricio adalah rencana pengembangan MUFA secara profesional."
Baca Juga: Tetap Bela Persita, Striker Asal Argentina Targetkan Lewati Torehan Gol di Liga 1 2022-2023
"Keberadaan mess pemain untuk MUFA dan MUTG (Madura United Training Ground) adalah sistem pendukung dari manajemen Madura United.”
"Selain klausul untuk meningkatkan prestasi Madura United sebagai tim peserta Liga 1, juga ada klausul untuk pengembangan pemain muda melalui MUFA," pungkasnya.
Mauricio Souza punya banyak pengalaman menangani klub-klub kelompok usia di Brasil.
Dia pernah menangani tim U-13, U-15, U-17, U-20 klub kasta tertinggi Liga Brasil, Botafogo, pada 2011 sampai 2016.
Dia juga sempat naik menjadi asisten pelatih tim utama. Pada 2017, Souza hijrah ke mantan klub Ronaldinho, Flamengo.
Souza lalu menangani tim U-17 dan menemani tim U-20 sampai 2018. Dia juga sempat menjadi caretaker tim utama pada ajang Rio de Janeiro Championship 2019.
Terakhir, Mauricio Souza menjadi pelatih utama klub kasta kedua Liga Brasil, Vasco da Gama.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Kompas.com |
Komentar