BOLASPORT.COM - Tim tenis beregu putri Indonesia akhirnya berhasil mengembalikan medali emas SEA Games ke Tanah Air setelah penantian panjang selama 18 tahun.
Dalam partai final SEA Games 2023 yang berlangsung di Tennis Arena, National Morodok Stadium, Selasa (9/5), Indonesia mengalahkan Thailand, 2-1.
Pada nomor tunggal putri, tim Indonesia diwakili Aldila Sutjiadi kalah dua set 6-7 (6-8), 3-6 saat menghadapi Anchisa Chanta.
Pada partai kedua Priska Nugroho yang juga turun di nomor tunggal berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1 usai menang atas Lanlana Tararudee dengan skor akhir 3-6, 6-3, 6-3.
Merah Putih memastikan kemenangan usai ganda putri yang diperkuat Aldila Sutjiadi dan Jessy Rompies mengalahkan Luksika Kumkum dan Peangtarn Plipuech dua set langsung 6-3 dan 7-5.
"Senang banget sih. Sudah lama sekali beregu tim Indonesia tidak pernah mendapat emas. Kali ini bisa mendapat emas rasanya bangga sekali. Medali emas ini untuk Indonesia," kata Jessy Rompies dalam siaran pers yang diterima BolaSport.com.
Sementara itu, Aldila Sutjiadi menyebut bahwa keberhasilan tim tenis putri Indonesia pada SEA Games 2023 tidak terlepas dari doa dan dukungan orang-orang terdekat seperti para pendamping dan orangtua.
"Pastinya dukungan mereka sangat berharga untuk kami. Kami sangat senang sekali bisa mempersembahkan emas di beregu putri ini," ucap Aldila.
Baca Juga: Hasil Bulu Tangkis SEA Games 2023 - Telak, Komang Bawa Indonesia Unggul 1-0 atas Filipina
Indonesia terakhir kali meraih medali emas dari cabor tenis beregu putri 18 tahun lalu pada SEA Games 2005 Manila, Filipina.
Ketika itu, Indonesia diperkuat para petenis terbaik, seperti Wynne Prakusya, Romana Tedjakusuma, Ayu Fani Damayanti, dan Septi Mende.
Sejak saat itu, prestasi terbaik Tenis Putri Beregu Indonesia adalah medali perak SEA Games 2011 dan 2021.
Pada SEA Games Myanmar 2013 yang berlangsung di Myanmar, cabor tenis tidak dipertandingkan sama sekali.
Selanjutnya pada edisi 2017 dan 2019, nomor beregu tidak dilombakan.
SEA Games 2023 Kamboja merupakan edisi ke-32.
Ini adalah kali pertama Kamboja menjadi tuan rumah pesta (multievent) olahraga solidaritas negara kawasan ASEAN.
Tim Indonesia mendapat dukungan dari official patners, Li-Ning, MyTours, NusaPay, Gudangkripto, Pocari Sweat, Essenza, Bagasi, Berdikari Logistik Suplai.
Baca Juga: Sudirman Cup 2023 - Rexy Peringkatkan Malaysia Ancaman Tren Terpeleset
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Pelti |
Komentar