BOLASPORT.COM - Indonesia berharap bisa menciptakan All Indonesian Final di tunggal putra saat bulu tangkis perseorangan SEA Games 2023.
Final rekan senegara memang memungkinkan bagi Indonesia karena menempatkan dua wakil di posisi unggulan 1 dan 2.
Chico Aura Dwi Wardoyo selaku unggulan pertama berada di ujung atas bagan pertandingan. Adapun Christian Adinata berada di ujung bawah sebagai unggulan kedua.
Baca Juga: Hasil Bulu Tangkis SEA Games 2023 - Pembukaan Mulus dari Chico Menuju Emas
Artinya, keduanya baru bisa bertemu di final.
Pelatih tunggal putra, Harry Hartono, berharap anak asuhnya bisa memaksimalkan peluang untuk mencetak prestasi terbaik ini.
"Kalau kita melihat peluang itu besar, kita harus bisa manfaatkan sebaik-baiknya," kata Harry dalam siaran resmi yang diterima dari Tim Humas dan Media PP PBSI.
"Tentunya tidak boleh jadi beban. Pikiran mereka saya arahkan untuk fokus, main all out dan penuh motivasi."
"Tahun lalu baik Chico maupun Christian juga turun di perorangan tapi hasilnya belum maksimal."
"Saya harap di kesempatan kali ini mereka bisa menyumbang medali," ujar asisten kepala pelatih Irwansyah tersebut.
Terlepas dari ekspektasi tinggi ini, Harry menginginkan Chico dan Christian bisa memperbaiki penampilan mereka.
Di nomor beregu catatan dua pemain Pelatnas ini belum sempurna karena menelan 1 kekalahan selain 1 kemenangan.
Christian tumbang dari Jason Teh Jia Heng (21-15, 12-21, 14-21) saat Indonesia melawan Singapura pada babak semifinal.
Sedangkan Chico takluk di tangan Leong Jun Hao (16-21, 13-21) ketika membuka laga final antara Indonesia vs Malaysia.
"Kalau saya lihat ada sisi positifnya, jadi ada tantangan buat Chico dan Christian sebelum turun di perorangan," ucap Harry melanjutkan.
Baca Juga: Bulu Tangkis SEA Games 2023 - Lolos ke Perempat Final, Komang Coba Banyak Pukulan
"Kemarin di beregu ada penampilan mereka yang bagus, ada juga yang belum berhasil keluar dari tekanan," ujar Harry.
"Itu bakalan menjadi evaluasi mereka untuk pertandingan-pertandingan berikutnya. Semoga mereka bisa belajar dari hal itu," ujarnya.
Di antara kedua sosok penakluk tersebut, hanya Leong Jun Hao yang juga tampil pada nomor perseorangan.
Menjadi unggulan ketiga, kampiun Indonesia Masters Super 100 2022 tersebut menjadi calon lawan Christian jika lolos ke semifinal.
Siapapun yang bisa mengalahkan Leong akan merasakan revans.
Pasalnya, Chico dan Christian belum pernah menang atas tunggal putra ranking 64 dunia tersebut di event resmi.
Sebelum final beregu putra, Chico dikalahkan Leong pada perempat final Malaysia International Challenge 2019 dengan skor 21-14, 21-15.
Pada ajang yang sama tetapi di babak 32 besar, Christian lah yang menjadi korban Leong setelah berjibaku selama tiga gim. Skor akhir laga adalah 22-20, 13-21, 13-21.
Sementara itu, Chico sudah melakoni laga perdana di babak 16 besar nomor perorangan pada Jumat (12/5/2023) siang di Badminton Hall Morodok Techo, Kamboja.
Finalis Indonesia Masters 2023 tersebut sukses menang dua gim langsung 21-10, 21-12 atas wakil Filipina, Mark Anthony Velasco.
"Di pertandingan pertama tadi saya coba kembali fokus di lagi pertandingan," ucap Chico.
"Memang di awal tadi sempat ada tidak enak mainnya tapi di poin-poin berikutnya saya sudah bisa bermain dengan cukup baik."
"Saya tidak terlalu merasa beban dengan status unggulan pertama, justru jadi motivasi saya untuk bermain lebih baik dan lebih semangat," ujarnya.
Sabtu (13/5/2023) besok, giliran Christian yang berlaga. Atlet berusia 21 tahun itu akan ditantang Saran Jamsri dari Thailand.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | PBSI.id |
Komentar