BOLASPORT.COM - Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso, berharap gegap gempita merengkuh medali emas SEA Games 2023 Kamboja tidak hanya berhenti pada euforia semata.
Keberhasilan ini harus dikembangkan menjadi motivasi meningkatkan kualitas kompetisi tanah air untuk menjadi lebih baik.
Ia menilai kesuksesan Marselino Ferdinan dkk mengakhiri puasa medali emas SEA Games selama 32 tahun merupakan hasil nyata dari perubahan kompetisi dalam beberapa tahun terakhir ini.
Banyak pelatih yang tak ragu memberikan kepercayaan kepada pemain-pemain muda dalam berkompetisi.
Hal ini pun menumbuhkan pemain-pemain muda yang kompeten untuk bersaing secara profesional.
“Saya sampaikan bahwa indonesia bisa main seperti kemarin karena salah satunya adalah lahir dari kompetisi kita karena menurut saya pembinaan paling baik adalah kompetisi,” ujar pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso, dilansir BolaSport.com dari Kompas.com.
Meski sudah menunjukan perkembangan positif, Aji beranggapan kompetisi Indonesia masih butuh diarahkan untuk menjadi lebih berkualitas supaya bisa menopang prestasi berkesinambungan ke depannya.
Baca Juga: Jadwal dan Stadion Pertandingan Timnas Indonesia vs Argentina
Pelatih Persebaya Surabaya tersebut melihat semangat dan visi tersebut sudah dimiliki oleh PSSI pimpinan Erick Thohir.
Sekarang adalah saat bergerak untuk merealisasikan visi dan semangat tersebut.
“Maka dari itu, sering saya katakan pada pak Erick Thohir dan sepertinya sudah mengarah kesana bagaimana sepak bola Indonesia menjadi sepak bola bersih," ujar Aji Santoso.
"Sepak bola yang berprestasi karena manajemen bagus, kualitas pelatih, pemain, organisasi tim bagus."
“Saya sangat yakin dengan meraih emas ini melecut pak Erick Thohir bahwa sepak bola Indonesia itu bisa maju."
"Salah satu barometer dalam suatu negara maju itu karena sepak bola timnasnya berprestasi,” imbuhnya.
Selain itu, ia menjelaskan kompetisi yang baik juga membuat persiapan Timnas Indonesia menjadi lebih efektif.
Selama ini TC jangka panjang menjadi satu-satunya media persiapan untuk menggembleng pemain.
Baca Juga: Dapat Bonus Medali Emas SEA Games 2023, Ini Rencana Top Skor Timnas U-22 Indonesia
Padahal, jika kompetisi diharap dengan serius dan profesional sudah cukup untuk mempersiapkan pemain secara teknik, fisik dan mental pemain.
Sehingga, waktu TC jangka panjang bisa dialokasikan untuk persiapan lain yang lebih spesifik.
“Saya sangat yakin kompetisi yang bagus akan melahirkan pemain-pemain bagus,” tegas pelatih berlisensi AFC Pro tersebut.
“Terpatahkan juga TC jangka panjang perlu dievaluasi lagi."
"Asalkan kompetisi berjalan, tentunya TC itu tidak perlu berbulan-bulan biar dia matang di kompetisi dan terbukti,” pungkasnya.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | Kompas.com |
Komentar