BOLASPORT.COM - Prestasi Jakarta Bhayangkara Presisi di Kejuaraan Bola Voli Antar-klub Asia atau Asian Men's Club Volleyball Championship 2023 tak terlepas dari performa apik dari tiap individu.
Secara khusus dua pebola voli Indonesia mendapatkan pengakuan atas kualitas permainan mereka di lapangan setelah menerima penghargaan individu.
Mereka adalah Hendra Kurniawan yang dinobatkan sebagai Middle Blocker Terbaik dan Rakha Abhinaya Fahreza sebagai Libero Terbaik.
Hendra misalnya, pemain yang baru akan berusia 20 tahun pada 27 Mei nanti itu menempati posisi kedua dalam statistik blok di antara tim-tim 4 besar.
Sebanyak 12 blok yang berbuah poin dicetak Hendra sepanjang penampilannya di turnamen ini.
Pemain yang direkrut Bhayangkara dari LavAni tersebut juga mengemas 23 poin dari attack dan 5 poin dari servis/ace.
Sedangkan Rakha memimpin statistik Dig Terbaik dengan 74 dig dari 99 percobaan dan rerata 3,36 dig per set.
Satu pemain Tanah Air lainnya juga membukukan catatan apik dalam Kejuaraan Antarklub Asia 2023.
Adalah outside hitter, Farhan Halim, yang menjadi Top Scorer.
Pemain yang pernah tampil di Liga Uni Emirat Arab bersama Hatta Club Dubai itu mencetak 101 poin dengan rincian 78 attack, 7 blok, dan 16 servis/ace.
Tak melulu soal pemain lokal, kontribusi legiun asing di dalam tim Bhayangkara juga cukup apik.
Pemain timnas Iran, Mohammad Javad Manavinejad, menerima penghargaan sebagai Outside Hitter Terbaik.
Sedangkan Daudi Okello menjadi pemain tersubur kedua dalam klasemen Top Skor.
Opposite asal Uganda itu menyumbangkan 96 poin dengan rincian 85 attack, 7 blok, dan 4 servis/ace.
Penampilan apik dari tiap pemain sukses membawa Jakarta Bhayangkara Presisi mencetak sejarah penting.
Bhayangkara menjadi tim bola voli Indonesia pertama yang berhasil menembus final Kejuaraan Antarklub Asia.
Memang, Bhayangkara harus puas dengan raihan medali perak.
Dalam laga final di Isa Bin Rashid Volleyball Hall, Manama, Bahrain, Minggu (22/5/2023), Nizar Julfikar dkk. takluk dari wakil Jepang, Suntory Sunbirds.
Sempat bangkit dengan memenangkan set ketiga, runner-up Proliga 2023 itu harus menyerah dengan skor 1-3 (26-28, 23-25, 25-23, 17-25).
Walau bukan hasil terbaik, momentum bagus dalam sebulan terakhir bisa menjadi lompatan bagi bola voli Indonesia ke level yang lebih tinggi.
Awal bulan ini, tim nasional bola voli putra menegaskan hegemoni di kawasan Asia Tenggara dengan memenangkan medali emas ketiga secara beruntun dari SEA Games.
Baca Juga: AVC Cup 2023 - Jakarta Bhayangkara Presisi Ukir Sejarah untuk Voli Indonesia
Timnas Indonesia kini menatap mimpi yang lebih besar.
Di samping unjuk gigi di Asian Games 2022 yang ditunda ke tahun ini, Indonesia berharap untuk bisa menembus kompetisi antar-negara Volleyball Nations League (VNL).
Perjuangan Hendra Kurniawan cs. akan dimulai dari agenda penampilan pada AVC Challenger di Taiwan pada 8-15 Juli 2023.
Juara AVC Challenger akan dipromosikan ke FIVB Challenger Cup 2023, kompetisi antar-negara yang kastanya tepat di bawah VNL.
Adapun AVC Challenger untuk kategori putri bakal dihelat di Indonesia, tepatnya di Gresik pada 18-25 Juni 2023.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | asianvolleyball.net |
Komentar