Resmi, Juventus Dijatuhi Hukuman Pemotongan 10 Poin

BOLASPORT.COM - Juventus resmi diganjar hukuman pengurangan 10 poin di Liga Italia 2022-2023 berdasarkan keputusan Pengadilan Banding Federal Italia.

Perihal hukuman untuk Juventus dikeluarkan pada Selasa (23/5/2023) dini hari WIB.

Melansir dari Sky Sports, Bianconeri dinyatakan bersalah atas skandal pemalsuan laporan keuangan.

Juventus antara lain dituduh menggelembungkan nilai transfer pemain untuk membuat laporan keuangan mereka tampak seimbang.

Si Nyonya Tua sudah pernah dijatuhi hukuman pengurangan 15 poin karena kasus ini pada 20 Januari kemarin.

Akan tetapi, 15 poin itu dikembalikan kepada Juventus pada bulan lalu menyusul banding mereka sambil menunggu perkembangan penyelidikan.

Jaksa FIGC, Giuseppe China, dalam sidang yang digelar Senin (22/5/2023) waktu setempat menyatakan Si Nyonya Tua tetap bersalah dan menyarankan pemotongan 11 poin.

Panel sidang lantas memutuskan menjatuhkan hukuman pemotongan 10 poin untuk Juventus.

China juga meminta hukuman delapan bulan untuk tujuh mantan direktur Juventus, termasuk Pavel Nedved, tetapi semuanya dibebaskan oleh Pengadilan Banding Federal.

Baca Juga: Liverpool Segera Rekrut Juru Transfer Anyar Penemu Bakat Bomber Pinjaman Man United

"Pengadilan Banding Federal Italia dengan ini membebaskan Pavel Nedved, Paolo Garimberti, Assia Grazioli Venier, Caitlin Mary Hughes, Daniela Marilungo, Francesco Roncaglio, dan Enrico Vellano dari dugaan pelanggaran dan mengenakan pengurangan 10 poin pada Juventus di klasemen, untuk diterapkan untuk musim saat ini," demikian bunyi pernyataan Pengadilan Banding Federal Italia.

Juventus sendiri sudah memberikan respons setelah dijatuhi hhukuman.

"Juventus Football Club mencatat apa yang diputuskan oleh Pengadilan Banding FIGC dan berhak membaca alasan untuk mengevaluasi kemungkinan banding ke Dewan Penjamin di CONI," tulis pernyataan Bianconeri.

"Apa yang ditetapkan oleh keputusan kelima dalam masalah ini, yang dimulai lebih dari setahun yang lalu, menimbulkan kepahitan yang besar di klub dan jutaan pendukungnya yang, dengan tidak adanya aturan yang jelas, mendapati diri mereka sangat dihukum dengan aplikasi tersebut. sanksi yang terkesan memperhatikan asas proporsionalitas."

"Sementara tidak mengabaikan urgensi, yang tidak pernah dihindari oleh Juventus selama persidangan, ditekankan bahwa ini adalah fakta yang masih harus dievaluasi oleh hakim," lanjutnya.

Keputusan pengurangan poin bagi Juventus menuai komentar dari pelatih AS Roma, Jose Mourinho.

"Sungguh lelucon mengetahui hal ini dengan dua pertandingan tersisa," kata juru taktik kebangsaan Portugal itu.

"Bagi kami dan semua orang, bahkan Juventus. Pendekatan kami akan berbeda jika kami mengetahuinya sebelum pertandingan melawan Monza dan Bologna."

"Saya prihatin untun (Massimilano) Allegri dan para pemannya, sesuatu berubah untuk musim ini," ucapnya.

Saat berita ini diturunkan, Juventus sedang melawan Empoli.