BOLASPORT.COM - Kepindahan Cristiano Ronaldo ke Al Nassr dinilai hanya menaikkan pamor diri. Hal itu tidak berbanding lurus dengan Liga Arab Saudi.
Jagat sepak bola sempat dikejutkan dengan kepindahan Cristiano Ronaldo pada awal 2023.
Setelah diputus kontraknya dengan Manchester United, Ronaldo memang sempat menganggur.
Namun, hanya dalam kurun waktu lebih dari satu bulan dirinya memutuskan menerima tawaran dari raksasa Liga Arab Saudi, Al Nassr.
Kontrak bernilai mewah dari Al Nassr senilai 200 juta euro dengan durasi hingga Juni 2025 diteken oleh sang megabintang.
Publik sontak kaget mengingat Ronaldo bakal secepat itu meninggalkan sepak bola di Eropa untuk menjajal karier di Asia.
Tak ayal jika keberadaan Ronaldo di Liga Arab Saudi diharapkan mampu menyedot jutaan penikmat layar kaca yang tersebar di seluruh penjuru dunia.
Baca Juga: Barcelona Sudah Berkhayal soal Kepulangan Lionel Messi, Mimpi Dapat Rezeki Rp3,7 Triliun
Apalagi Cristiano Ronaldo disebut-sebut bakal meningkatkan kualitas dari Liga Arab Saudi.
Nama besar dan pamor dari pemain berusia 38 tahun itu digadang-gadang juga bakal dilirik oleh para investor agar Liga Arab Saudi semakin dikenal luas.
Menteri Olahraga Arab Saudi, Pangeran Abdulaziz bin Turki Al Faizal, sempat menyebutkan bahwa Ronaldo dapat mengangkat nama Liga Arab Saudi.
Tidak tanggung-tanggung, Pangeran Abdulaziz bin Turki Al Faizal berani mengeklaim bahwa Liga Arab Saudi bakal ditayangkan oleh 137 negara berbeda.
Meski demikian, pandangan berbeda diperlihatkan oleh pemain asal Rusia, Magomed Ozdoyev.
Magomed Ozdoyev merupakan eks pemain Zenit St. Petersburg yang sempat dirumorkan bakal bermain bersama rival Al Nassr, Al Hilal pada musim panas 2022.
Namun, Ozdoyev akhirnya memilih untuk merapat ke klub Liga Turki, Fatih Karagumruk.
Baca Juga: Hukuman Juventus Minus 10 Poin seperti Lelucon, Jose Mourinho Beri Sindiran Keras
Pemain berusia 30 tahun tersebut lebih memilih melanjutkan karier ke Turki karena faktor profesionalisme liga di sana yang lebih baik ketimbang di Arab Saudi.
Klaim mengenai perbaikan kualitas Liga Arab Saudi dengan adanya Ronaldo juga dibantah oleh Ozdoyev.
"Tidak ada profesionalisme yang cukup, saya tidak akan bermain di sana," ujar Ozdoyev seperti dikutip BolaSport.com dari Sporx.
"Ronaldo pindah, sekarang hangat pembicaraan soal Lionel Messi yang akan bergabung, tetapi setelah beberapa tahun saya bisa pergi ke sana."
"Cristiano Ronaldo tidak meningkatkan level sepak bola di Arab Saudi."
"Ia menggerakkan citranya sendiri."
"Namun, kepindahannya tidak meningkatkan batas pemahaman dan kualitas sepak bola di Arab Saudi," tutur gelandang asal Rusia tersebut menambahkan.
Baca Juga: Juventus Kena Hukuman Minus 10 Poin, Bos Inter Milan Tak Mau Ambil Kesempatan dalam Kesempitan
Kapten timnas Portugal tersebut memang sejak awal didatangkan oleh Al Nassr untuk menaikkan citra dan prestasi klub.
Akan tetapi, belakangan Cristiano Ronaldo mulai disorot penampilannya bersama Al Nassr.
Itu tak lepas dari dua kegagalannya bersama Fariz Najd, julukan Al Nassr, di dua kompetisi piala domestik.
Ronaldo gagal mengantarkan Al Nassr sampai ke final karena takluk dari Al Wehda di semifinal King Cup dan disingkirkan Al Ittihad pada babak yang sama di Piala Super Saudi.
Bahkan pada musim 2022-2023 Al Nassr berpeluang puasa gelar mengingat posisi mereka di klasemen sementara Liga Arab Saudi belum aman dengan 3 laga tersisa.
Klub besutan Dinko Jelicic itu masih tertinggal tiga poin dari Al Ittihad yang menguasai puncak klasemen sementara Liga Arab Saudi.
Al Ittihad mengumpulkan 63 poin sedangkan Al Nassr 60 poin.
Adapun Cristiano Ronaldo sejauh ini sudah mengemas 13 gol dari 14 penampilannya di Liga Arab Saudi musim ini.
Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
Sumber | : | Sportskeeda.com, sporx.com |
Komentar