BOLASPORT.COM - Mantan raja bulu tangkis tunggal putra dunia, Kento Momota, kembali beraksi pada Malaysia Masters 2023.
Momota kembali turun ke pertandingan setelah menjalani turnamen terakhirnya pada All England Open, dua bulan lalu.
Juara dunia dua kali itu mengharapkan keberuntungan saat tampil pada Malaysia Masters.
Walaupun Negeri Jiran memiliki kenangan suka dan duka bagi Momota di masa lalu.
Tiga tahun lalu, Momota berhasil memenangkan gelar Malaysia Masters 2020.
Namun satu hari berselang, kesenangan Momotan berubah 180 derajat setelah ia mengalami kecelakaan fatal.
Beruntungnya Momota selamat dari kecelakaan maut tersebut.
Tetapi performa Momota mengalami penurunan signifikan setelah kejadian itu.
Pemain berusia 29 tahun ini tidak pernah menjadi pemain yang sama lagi di panggung internasional.
Baca Juga: Update Ranking BWF - Gregoria Merangkak Naik Lagi di 10 Besar Tunggal Putri
Momota mengalami pasang surut penampilan, terutama penampilan anjlok pada Olimpiade Tokyo 2020 yang digelar pada tahun 2021 lalu.
Namun terlepas dari kemundurannya di masa lalu, Momota dari masih menganggap Malaysia sebagai salah satu tempat berburu favoritnya.
Momota tampaknya memiliki sentuhan khusus ketika bermain di tanah Malaysia.
Tahun lalu, Momota kembali tampil apik ke Axiata Arena di Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Malaysia.
Momota berhasil mencapai babak final Malaysia Open 2022.
Walaupun pada akhirnya Momota harus puas menjadi runner-up pada turnamen bulu tangkis BWF World Tour Super 1000 itu usai dikalahkan pemain nomor satu dunia dari Denmark, Viktor Axelsen.
Mantan juara dunia dua kali ini kembali lagi minggu ini untuk mengikuti Malaysia Masters - ajang World Tour pertama yang menawarkan poin peringkat Olimpiade.
Momota melihat Malaysia sebagai kesempatan untuk memulai langkah kebangkitannya dengan target untuk lolos ke Olimpiade Paris 2024.
"Bulan ini menandai dimulainya periode kualifikasi Olimpiade selama satu tahun," kata Momota dikutip BolaSport.com dari New Straits Times.
Baca Juga: Malaysia Masters 2023 - Bersakit-sakit di Hari Pertama, Christian Adinata Harus Dibantu Kursi Roda
"Saya bebas dari stres dan santai. Saya ingin mengambil langkah demi langkah, dan pada akhirnya lolos ke Olimpiade Paris," ucap Momota.
"Saya memiliki banyak kenangan indah di Malaysia, dan saya berharap dapat melakukannya dengan baik lagi," ujar Momota.
Meski demikian, Momota ingin fokus untuk menghadapi babak pertama.
Apalagi lawan Momota adalah lawan yang tidak mudah yakni juara Korea Open 2022, Weng Hong Yang dari China.
Baca Juga: Hasil Malaysia Masters 2023 - Dua Kali Eror di Poin Krusial, Fajar/Rian Tersingkir
View this post on Instagram
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | Nst.com.my |
Komentar