BOLASPORT.COM - Dapat giveaway tiket tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 dari Indonesia, timnas Argentina justru melaju mulus untuk meniru generasi Lionel Messi cs juara di masa lalu.
Timnas Argentina sebenarnya tidak lolos ke putaran final Piala Dunia U-20 2023.
Kru asuhan legenda Liverpool dan Barcelona, Javier Mascherano, gagal masuk empat urutan terbaik pada Kejuaraan Amerika Selatan junior tahun ini.
Turnamen tersebut ialah pintu masuk wakil Conmebol ke Piala Dunia U-20 2023, yang sedianya bakal digelar di Indonesia.
Namun, pencoretan Indonesia sebagai tuan rumah membuat FIFA bergerak cepat mengalihkan jatah tuan rumah kepada Argentina.
Baca Juga: Lautaro Martinez Cium 3 Trofi dalam 6 Bulan dan Lebih Ganas dari Lionel Messi, Man City Kudu Siaga 1
Ibarat mendapat giveaway tiket dari Indonesia, armada Mascherano pun seolah menampung durian runtuh.
Mereka lolos otomatis sebagai penyelenggara turnamen yang digelar pada 20 Mei-11 Juni 2023.
Dalam sejarahnya, pasukan muda Tim Tango memang punya reputasi mentereng sebagai rajanya Piala Dunia U-20.
Timnas Argentina meraih 6 gelar, satu trofi di atas kolektor terbanyak selanjutnya, Brasil.
Perjalanan pasukan Mascherano kali ini pun mencerminkan trek calon juara kendati hanya tampil sebagai pengganti Indonesia.
Timnas U-20 Argentina sudah dipastikan lolos ke babak 16 besar Piala Dunia U-20 2023.
Mereka maju dengan modal kemenangan beruntun di dua partai perdana fase grup.
Luka Romero dkk menyikat Uzbekistan 2-1 dan Guatemala 3-0 untuk memuncaki klasemen sementara Grup A dengan poin sempurna, 6.
Mundur belasan tahun ke belakang, torehan 2 kemenangan juga menjadi modal berharga Los Cebollitas maju ke 16 besar Piala Dunia U-20 2005 dan 2007.
Leo Messi in FIFA U-20 World Cup 2005 at the age of 18.
Messi did the same record 6 times in his senior career. Some players can’t even dream to make it in their entire careers. No one comes close to Leo ???? pic.twitter.com/cqZ5GkvjSX
— Messi Arena (@MessiArena) November 19, 2021
Dalam kedua edisi tersebut, Argentina finis sebagai juara.
Tim 2005 diperkuat generasi emas pimpinan Lionel Messi, yang menekuk Nigeria 2-1 di final.
Di fase grup, mereka menghajar Mesir (2-0) dan Jerman (1-0) setelah start buruk melawan AS (0-1).
Selanjutnya timnas Argentina masuk tahap gugur dengan melibas Kolombia (2-1), Spanyol (3-1), Brasil (2-1), dan mengakhirinya dengan kemenangan atas Nigeria.
Lionel Messi, yang kala itu masih berusia 18 tahun, juga memborong Sepatu Emas dan Bola Emas sebagai top scorer (6 gol) dan pemain terbaik turnamen.
Baca Juga: Di Balik Selebrasi Sujud Cristiano Ronaldo, Ada Rekor yang Mustahil Dipecahkan Lionel Messi
Adapun dua tahun kemudian giliran generasi Angel Di Maria dkk yang membawa Los Cebollitas kampiun usai mengalahkan Rep Ceska 2-1.
Selepas juara beruntun di Piala Dunia U-20 2005 dan 2007, timnas Argentina tak pernah lagi memenangi pentas terakbar di kategori usia ini.
Melihat rekam jejaknya, Mascherano punya kans bagus untuk memanfaatkan tiket hibah dari Indonesia menuju trek juara yang menuntaskan penantian gelar 16 tahun.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | BolaSport.com, FIFA |
Komentar