Dari Kasus Pecat Pelatih Indonesia Sampai Tikung Rekan Sparing, Lee Zii Jia Beri Klarifikasi

BOLASPORT.COM - Pebulu tangkis tunggal putra Malaysia, Lee Zii Jia, tak ingin kembali terlibat ke dalam masalah hukum perihal persoalan pelatih.

Lee baru saja merekrut pelatih asal Malaysia, Wong Tat Meng, yang sebelumnya merupakan pelatih nasional tim bulu tangkis Hong Kong.

Pelatih asal Negeri Jiran itu telah melalang buana ke berbagai negara mulai dari Skotlandia, Indonesia, dan Korea Selatan.

Namun Tat Meng belum genap setahun usai baru bergabung 11 bulan lalu untuk mendampingi tunggal putra Hong Kong, Ng Ka Long Angus dan kawan-kawan.

Lee akhirnya merekrut Tan Meng setelah melakukan pendekatan sejak bulan April lalu.

Momen ini terjadi saat Lee mempersiapkan diri jelang Kejuaraan Asia 2023 di Hong Kong.

Lee berlatih selama dua minggu bersama tim tunggal putra nasional Hong Kong. Ng Ka Long Angus juga termasuk salah satu rekan latih tandingnya.

Kesepakatan terjadi hingga Tat Meng menerima pinangan dari mantan pebulu tangkis ranking dua dunia itu dan mengakhiri kontrak yang baru terjalin pada bulan Juni tahun lalu bersama tim nasional Hong Kong.

Baca Juga: Malaysia Masters 2023 - Cerita Christian yang Berkumpul Sebelum Istirahat dengan Jonatan, Chico, dan Anthony Ampuh Bawa dia ke Semifinal

Ironis bagi tunggal putra Hong Kong yang harus kehilangan pelatihnya setelah menjalani sparing bersama Lee.

Kekecewaan kemudian diungkapkan Ng Ka Long Angus melalu media sosialnya yang mengatakan sulit kehilangan pelatih ketika harus menghadapi multi-event.

"Setiap orang memiliki aspirasi, Pelatih Huang telah memilih untuk mengundurkan diri dan mengambil pekerjaan untuk melatih para pemain negaranya, kami tidak memiliki hak untuk menghalanginya," kata Ng Ka Long Angus.

"Tetapi ketika dia (Tat Meng) meninggalkan kami pada saat ini dengan hanya lebih dari tiga bulan lagi dari Asian Games dan Olimpiade sekitar satu tahun lagi untuk bergabung dengan tim salah satu saingan utama kami."

"Dia jelas menempatkan kami dalam situasi yang sangat canggung."

"Meskipun saya mengetahui hal ini lebih dari seminggu lebih awal dari semua orang, saya belum sepenuhnya percaya sampai sekarang," tulis Ng.

Lee mengetahui hal ini akan sangat sulit diterima oleh tunggal putra Hong Kong.

Namun Lee memberikan jaminan bahwa tidak ada pelanggaran kontrak dalam penunjukan Wong Tat Meng sebagai direktur kepelatihan yang baru.

Baca Juga: Malaysia Masters 2023 - Rinov/Pitha Sesali Kesalahan di Poin Krusial

"Jangan jadikan ini sebagai isu," kata Lee dikutip BolaSport.com dari New Straits Times.

"Semuanya dilakukan secara profesional, sesuai dengan hukum. Menurut saya, kita harus move on dari ini."

"Tat Meng adalah orang Malaysia, dan ia akan melatih saya. Sebagai orang Malaysia, mari kita semua berbahagia dengan hal ini," ujar Lee.

Ya, Lee ingin meredam persoalan seperti ini agar tidak terulang kejadian sebelumnya saat dirinya memecat pelatih asal Indonesia, Indra Wijaya.

Lee bahkan mendapatkan gugatan hukum dari mantan pelatihnya soal kasus pemecatan tersebut.

Namun, kali ini Lee meyakini apa yang dilakukannya sudah benar dan bertekad meningkatkan permainannya bersama pelatih barunya.

"Tat Meng adalah pelatih yang telah menghasilkan para juara, dan dia sekarang ingin membantu membawa karier saya ke tingkat yang lebih tinggi. Mari kita semua bekerja sama untuk mengejar mimpi Olimpiade ini," ujar Lee.

Meski demikian, Lee harus kembali tersingkir di babak awal pada Malaysia Masters 2023.

Ini menjadi kesepuluh kalinya dia gagal menembus perempat final dalam 13 turnamen individu terakhir sejak titel terakhirnya di Thailand Open 2022.

Baca Juga: Malaysia Masters 2023 - Pijak Semifinal Tak Buat Gregoria Berpuas Diri