BOLASPORT.COM - AS Roma berhasil mengukir satu prestasi hebat di Eropa. Prestasi hebat itu tak mampu dilakukan oleh tim Italia lainnya seperti Inter Milan, AC Milan, dan Juventus.
AS Roma berhasil menembus partai final kompetisi di Eropa dalam dua musim berturut-turut.
Pertama, I Giallorossi sukses menapaki partai puncak di Europa Conference League 2021-2022.
AS Roma berhasil mencapai laga final di kompetisi kasta ketiga itu usai mengalahkan Leicester City dalam laga semifinal.
Pada laga leg pertama, AS Roma bermain imbang 1-1 melawan The Foxes di King Power Stadium.
Gol milik pasukan Jose Mourinho dilesakkan oleh Lorenzo Pellegrini pada menit ke-15.
Adapun gol milik tim tuan rumah berasal dari gol bunuh diri Gianluca Mancini di menit ke-67.
Kemudian saat leg kedua, AS Roma berhasil mengalahkan Leicester City dengan skor 1-0 di Stadio Olimpico
Gol kemenangan tim asal Kota Abadi itu dibuat oleh Tammy Abraham pada menit ke-11.
Kemenangan tersebut kemudian mengantarkan I Giallorossi melaju ke final berkat keunggulan agregat 2-1.
Pada laga final, AS Roma bersua Feyenoord di Arena Kombetare, Albania.
Hasilnya, Lorenzo Pellegrini dkk mampu mengalahkan Feyenoord dengan skor 1-0.
AS Roma mampu mengalahkan Feyenoord berkat gol Nicolo Zaniolo di menit ke-32.
Kedua, AS Roma baru saja melaju ke final Liga Europa 2022-2023.
AS Roma melangkah ke partai puncak usai bermain imbang 0-0 melawan Bayer Leverkusen dalam duel yang dihelat di Stadion BayArena, Kamis (18/5/2023) waktu setempat atau Jumat dini hari WIB.
Hasil imbang tersebut membuat I Giallorossi melaju ke final berkat keunggulan agregat 1-0.
Sebelumnya di leg pertama, AS Roma berhasil mengalahkan pasukan Xabi Alonso dengan skor 1-0.
Pada partai final, AS Roma akan bertemu tim dari Spanyol, Sevilla.
Setelah melaju ke dua final dalam dua musim berturut-turtu, AS Roma pun mengukir satu rekor hebat.
Dilansir BolaSport.com dari Sky Sport Italia, AS Roma menjadi tim pertama dari Liga Italia yang mampu mencapai dua final kompetisi Eropa secara berturut-turut di abad ke-21.
Pencapaian di atas tak mampu diraih oleh tim Liga Italia lainnya pada abad ke-21.
Baca Juga: Malangnya Nasib Lionel Messi dan PSG, Cuma Disambut 3 Suporter Usai Juara Liga Prancis
Para rival AS Roma hanya bisa melakukannya di abad ke-20.
Sebagai contoh duo raksasa dari Kota Milan, Inter Milan dan AC Milan.
Inter Milan pernah melakukannya di era 1960-an saat mereka berhasil mencapai final Piala Champions 1963-1964 dan 1964-1965.
Ditambah dengan keberhasilan mencapai final UEFA Cup 1996-1997 dan 1997-1998.
Sementara itu, AC Milan pernah mencapai final kompetisi Eropa dalam 2 musim berturut pada 3 kesempatan.
Pertama, AC Milan menembus final Piala Winners 1967-1968 dan Piala Champions 1968-1969.
Kedua, I Rossoneri masuk final Piala Winners 1972-1973 dan 1973-1974.
Ketiga, AC Milan menapai partai puncak Piala Champions 1988-1989 dan 1989-1990.
Di samping Inter Milan dan AC Milan, masih ada beberapa klub Italia lainnya yang melaju ke 2 final kompetisi secara beruntun di abad ke-20.
Tim tersebut adalah Sampdoria, Juventus, Lazio, dan Parma.
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | Sport.sky.it |
Komentar