BOLASPORT.COM - Tidak ada kejutan dari ganda campuran Indonesia, Jafar Hidayatullah/Aisyah Salsabila Putri Pranata, usai kiprah mereka langsung kandas di babak 16 besar kualifikasi Thailand Open 2023.
Jafar/Aisyah belum dapat mengulangi sensasi mereka saat mampu melaju ke perempat final turnamen World Tour Super 500 seperti ketika Indonesia Masters 2023 pada Januari lalu.
Kembali turun dari babak kualifikasi, kali ini perjuangan dua pemain berusia 20 tahun itu harus selesai di pertandingan pertama.
Kampiun Swedish Open 2023 itu diredam wakil Taiwan, Chiu Hsiang Chieh/Lin Xiao Min, dalam laga rubber di Indoor Huamark Stadium, Bangkok, Thailand, Selasa (30/5/2023).
Sempat merebut gim pertama, Jafar/Aisyah harus kalah dengan skor yang cukup ketat yaitu 21-19, 16-21, 18-21.
Jalannya Pertandingan
Kedua pasangan masih mencari bentuk permainan masing-masing hingga skor masih seimbang pada 3-3.
Kesalahan lebih banyak dilakukan Jafar/Aisyah sehingga membuat mereka ketinggalan duluan lewat skor 4-7.
Serangan-serangan Jafar/Aisyah masih mampu diredam pasangan Taiwan dan mereka masih tertinggal saat skor 6-9.
Dua kali kesalahan lawan dalam mengembalikan lawan membuat skor kembali sama menjadi 9-9.
Momentum itu langsung dimanfaatkan Jafar/Aisyah untuk mencapai interval gim pertama dengan keunggulan dua angka.
Setelah jeda, keunggulan dua angka Jafar/Aisyah mampu disamakan pada skor 13-13.
Jafar/Aisyah terus mencoba bermain lebih agresif dengan menekan. Upaya mereka mampu melebarkan jarak poin lagi menjadi tiga angka saat skor 18-15.
Smes dari Aisyah menghasilkan game point 20-17. Namun, pasangan Taiwan masih mengancam dengan mencetak dua angka beruntun.
Beruntung pukulan mendatar dari lawan yang tersangkut di net memastikan gim pertama menjadi milik Jafar/Aisyah dengan skor 21-19.
Pada gim kedua, Jafar/Aisyah mengalami start yang kurang baik usai tertinggal lima angka dengan skor 1-6.
Gempuran dari Jafar/Aisyah mampu menipiskan jarak ketertinggalan dengan skor 7-10. Kehilangan poin lagi, mereka masih harus tertinggal empat angka pada interval gim.
Selepas jeda, Jafar/Aisyah semakin gencar melancarkan serangan hingga menipiskan ketertinggalan menjadi dua angka pada skor 11-13.
Pasangan ranking 47 dunia itu mencoba melawan, tetapi justru wakil Taiwan yang berhasil menjauh hingga selisih lima angka pada skor 16-11.
Pasangan Indonesia kembali mendekat saat skor 15-16. Sayangnya, pukulan dropshot dari Jafar yang menyangkut di net kembali memberikan keuntungan untuk lawan.
Laga akhirnya harus berlanjut ke gim penentuan usai gim kedua berakhir dengan skor 21-16 untuk kemenangan pasangan Taiwan.
Pada gim pamungkas, Jafar/Aisyah lebih dulu membuka keunggulan dua angka pada 7-5 lewat reli-reli yang berjalang cukup sengit.
Namun keunggulan dua angka pasangan Indonesia berhasil disamakan pada 10-10. Keadaan berbalik saat pasangan Taiwan mencetak tiga angka beruntun untuk mencapai interval.
Selepas jeda, Jafar/Aisyah mampu mendekat menjadi 12-13 setelah tertinggal tiga angka.
Kesalahan-kesalahan elementer membuat Jafar/Aisyah tertinggal empat angka pada 12-16. Namun, dengan cepat pasangan Indonesia bangkit untuk langsung menyamakan skor menjadi 16-16.
Sayangnya, kesalahan pengembalian shuttlecock dari Jafar memberikan angin segar untuk lawan memimpin tiga angka lagi pada 19-16. Jafar/Aisyah akhirnya kandas dengan skor akhir 18-21.
Baca Juga: Performa Juara Dunia Ganda Putra Malaysia Jadi Kekhawatiran Jelang Olimpiade Paris 2024
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar