BOLASPORT.COM - Bek Persija Jakarta, Hansamu Yama, memberikan komentar terkait aturan baru untuk Liga 1 2023/2024.
Seperti diketahui, Liga 1 musim depan akan menggunakan format kompetisi baru.
Yakni dengan memakai Regular Series dan Championship Series.
Selain itu, ada aturan baru yakni pemakaian pemain asing dengan format 5+1 (ASEAN).
Hal ini membut 18 klub yang tampil pada musim depan akan menggunakan tambahan pemain asing.
Aturan ini merupakan penyesuian seperti yang dilalukan di Piala AFC.
Baca Juga: Ryo Matsumura Merapat ke Persija, Thomas Doll: Dia Paham Sepak Bola Modern
Melihat kompetisi Liga 1 musim depan, Hansamu Yama menilai bahwa aturan tersebut akan berpengaruh pada pemain.
Terutama karena jumlah pertandingan jadi semakin banyak daripada musim lalu.
Namun, dengan adanya Championship Series akan membuat kompetisi semakin sengit untuk meraih juara.
"Pasti kalau lelah, tapi saya belum pernah merasakan format seperti ini."
"Mudah-mudahan lebih seru," kata Hansamu Yama kepada BolaSport.com.
Baca Juga: Persija Jakarta Mulai Latihan, Persib Bandung Masih Sibuk Perkenalkan Rekrutan Anyar
Hansamu juga menyoroti terkait tambahan kuota pemain asing.
Menurutnya, tambahan kuota tersebut akan membuat persaingan di klub semakin sengit.
Hal tersebut akan berdampak pada kesempatan untuk mendapatka menit bermain bagi pemain muda.
"Tidak setuju, karena pemain lokal kita banyak juga, pemain muda juga butuh jam terbang."
"Kalau misal ada tambahan pemain asing 5+1 jarang dapat kesempatan pemain muda."
"Di Persija saya tidak tahu akan mengikuti format itu atau tidak tergantung pelatih," ujarnya.
Pemain berusia 28 tahun ini menambahkan jika sebaiknya PSSI dan PT LIB memikirkan tambahan turnamen.
Tujuannya, agar semua pemain bisa mendapatkan kesempatan bermain.
"Mungkin seperti itu (ada kompetisi lain)."
"Mungkin harus menambah (kompetisi)," ujarnya.
Baca Juga: Persija Jakarta Vs PSM di SUGBK Jadi Laga Pembuka Liga 1 2023-2024
Bicara tentang performanya yang semakin membaik, Hamsamu menilai bahwa ada beberapa faktor.
Salah satunya adalah rekan duetnya yakni Ondrej Kudela yang mampu menemukan chemistry di lini pertahanan tim Macan Kemayoran.
"Ya Kudela membantu sekali, apalagi pemain muda ada Muhammad Ferarri."
"Selalu evaluasi tiap pertandingan dan mengingatkan apa yang baik dan kebutuhan tim," ujarnya.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar