BOLASPORT.COM - Kekalahan AS Roma pada final Liga Europa musim 2022-2023 disebabkan oleh kegagalan mereka mematahkan tuah Sevilla, yang pernah menjadi 'rumah' Diego Maradona.
Diego Maradona seperti menjadi jimat tak kasat mata bagi tim-tim peraih gelar pada musim 2022-2023.
AS Roma yang tidak memiliki ikatan dengan sang maestro pun gagal kecipratan berkah.
Final Liga Europa musim ini sebenarnya mempertemukan dua tim yang susah dikalahkan.
Sevilla memiliki rekor kemenangan hingga 100 persen saat memasuki laga final ajang tersebut.
Sementara Jose Mourinho yang menangani AS Roma merupakan pelatih dengan rekor 100 persen di partai final pentas Eropa.
Tidak heran jika pemenang pada final edisi kali ini harus ditentukan hingga babak adu penalti.
Hasil 1-1 hingga babak perpanjangan waktu akhirnya baru melahirkan Sevilla sebagai pemenang setelah unggul 4-1 saat adu algojo.
Baca Juga: Daichi Kamada Tidak Keren-keren Amat, tetapi Bakal Ada Gunanya bagi AC Milan
Kemenangan Sevilla memperpanjang kemujuran tim-tim yang pernah dibela Diego Maradona.
Dilansir BolaSport.com dari ESPN, empat mantan tim Maradona sama-sama mampu meraih trofi pada musim ini.
Timnas Argentina berhasil membawa pulang trofi Piala Dunia setelah terakhir kali memenanginya pada 1986.
Napoli, yang terakhir meraih gelar Liga Italia pada musim 1989-1990, juga kembali merebut trofi tersebut pada musim ini.
Barcelona berhasil mengembalikan trofi Liga Spanyol setelah dua musim tidak mampir ke klub tersebut.
Sevilla, yang hanya dibela Maradona selama semusim, mampu mengukuhkan status mereka sebagai raja Liga Europa.
Sepanjang sejarah, klub asuhan Jose Luis Mendilibar sudah meraih tujuh trofi di kompetisi tersebut.
Baca Juga: Sevilla Juara Liga Europa, Bukti Tim Negeri Matador Masih Dominan di Kompetisi Antarklub Eropa
Raihan trofi musim ini berlangsung lebih spesial karena mengalahkan sosok sebesar Mourinho.
Rekor 100 persen Mourinho di laga final kini harus berkurang karena hasil terbaru.
Semua ini dilakukan Sevilla demi ikut memberikan penghormatan ke Maradona seperti tiga klub lainnya.
Semangat sang legenda masih terus terasa meski ia sudah berpulang pada 25 November 2020.
Periode Maradona bersama Sevilla sebenarnya hanya berlangsung sangat singkat.
Legenda asal Argentina hanya sempat bermain sebanyak 26 laga di Sevilla.
Dalam kurun waktu tersebut, ia menyumbang lima gol di semua kompetisi bagi klub.
Namun, periode singkat ini sudah membuat Sevilla kecipratan tuah Maradona yang terbaru.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Twitter.com/ESPNFC |
Komentar