BOLASPORT.COM - Lee Chong Wei dirasa pantas mendapatkan penghargaan dari BWF walau dia mendapatkan kritikan tajam dari Taufik Hidayat.
Para penggemar bulu tangkis tengah dihebohkan dengan komentar pedas legenda Indonesia Taufik Hidayat belum lama ini.
Peraih medali emas Olimpiade Athena 2004 tersebut menilai Lee Chong Wei tidak layak mendapatkan penghargaan dari BWF.
Ya, Federasi Bulu Tangkis Dunia alias BWF memasukkan legenda tunggal putra Malaysia itu dalam daftar Hall of Fame.
Lee dianugerahi penghargaan tersebut disela-sela Malaysia Masters 2023 bersama Lin Dan, legenda bulu tangkis China.
Taufik merasa Lee tak pantas karena dia belum pernah menyumbangkan gelar dari ajang-ajang besar untuk Negeri Jiran.
"Pernah juara apa? SEA Games? Asian Games? Juara Dunia? Olimpiade? Jadi buat negara apa?" kata Taufik.
Sementara itu, Lee sendiri sudah memberikan reaksinya terkait kritikan yang datang dari Taufik Hidayat.
"Saya tak tahu apakah Taufik tidak senang atau marah setelah dia tidak terpilih," kata Lee Chong Wei, dilansir dari The Star.
Baca Juga: Thailand Open 2023 - Jalur Juara Fikri/Bagas, 2 Unggulan Sudah Ditumpas
"Dia belum berbicara kepada saya tentang hal itu, saya tidak mengerti mengapa dia menyerang saya," imbuhnya.
Pria berusia 40 tahun itu menegaskan bahwa dirinya tidak meminta BWF agar bisa mendapatkan penghargaan tersebut.
"Saya tidak meminta penghargaan kepada siapa pun," kata Lee menegaskan.
"BWF mengapresiasi saya dan saya merasa terhormat untuk menerimanya," tuturnya menambahkan.
Polemik yang sedang terjadi tersebut turut mengundang legenda bulu tangkis Malaysia lainnya, Rashid Sidek untuk berkomentar.
Rahsid sepenuhnya memahami argumen Taufik, Lee belum pantas karena dia tak pernah memenangi ajang moyor untuk Malaysia.
Akan tetapi, BWF sah saja memberikan gelar itu karena tak ada kriteria yang mengharuskan penerima bisa menjuarai Olimpiade atau Juara Dunia dulu.
"Saya mengerti argumen Taufik," kata Rashid menjelaskan.
"Tetapi tidak ada dalam kriteria pemilihan yang menyebutkan bahwa orang yang menerima harus juara Olimpiade atau dunia," imbuhnya.
Dengan belum pernah menjuarai Olimpiade atau Juara Dunia, Rashid merasa Lee merupakan pemain yang kurang beruntung.
Akan tetapi, Lee sangat konsisten dengan menjadi raja super series dan menduduki peringkat pertama dunia dalam enam tahun.
Prestasi terbaik Lee pada Olimpiade adalah tiga kali meraih medali perak secara beruntun sejak Olimpiade Beijing 2008.
"Lee Chong Wei, menurut pendapat saya, sedikit kurang beruntung karena tidak memenangkan gelar utama," ucap Rashid.
"Tapi dia kemudian menjadi Raja Seri Super yang tak terbantahkan (dengan 47 gelar)."
"Dia juga peringkat 1 dunia selama enam tahun, saya tidak berpikir siapa pun bisa datang mendekati rekornya ini," imbuhnya.
Terlepas dari komentar yang datang, Rashid tetap merasa Lee pantas mendapatkan penghargaan ini dari BWF.
"Lee adalah salah satu individu luar biasa yang telah berkontribusi begitu banyak untuk bulu tangkis," kata Rashid.
"Penghargaannya memang pantas, itu menurut pendapat saya," imbuhnya.
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | Thestar.com.my |
Komentar