BOLASPORT.COM - Tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, mengutarakan pandangan soal peluangnya pada perempat final Singapore Open 2023.
Anthony telah memastikan diri melaju ke babak delapan besar Singapore Open 2023 berkat penampilannya yang menawan.
Kepastian itu didapat setelah tunggal putra peringkat kedua dunia tersebut melewati hadangan wakil Kanada, Brian Yang, Kamis (8/6/2023).
Pada fase 16 besar yang dimainkan di Singapore Indoor Stadium itu, Anthony menang dua gim langsung 21-19, 21-11.
Kemenangan yang diraih Anthony dalam tempo 35 menit tersebut membuatnya melangkah ke babak perempat final turnamen level super 750 ini.
Bisa melaju ke perempat final menjadi hal yang menggembirakan bagi Anthony meski dia sadar lawan yang dihadapi semakin berat.
Ya, pemain asal Cimahi, Jawa Barat tersebut akan menghadapi tunggal putra asal China, Li Shi Feng.
"Saya senang karena bisa bermain lagi besok di perempat final," kata Anthony, melalui pers rilis PBSI yang diterima BolaSport.com.
"Pasti lawan lebih kuat dan permainan juga lebih sulit, besok saya harus bisa tampil baik lagi," tuturnya menambahkan.
Baca Juga: Rekap Singapore Open 2023 - Wakil Indonesia Gugur Berjamaah, Tinggal 2 Juara Bertahan yang Tersisa
Persiapan pun harus dilakukan Anthony dengan matang, dari recovery hingga diskusi dengan pelatih untuk menentukan strategi.
Pasalnya, Anthony mengerti bahwa juara All England Open 2023 itu seperti pemain China lainnya yang alot dan tak mudah dikalahkan.
Ranking dunia pun tidak menjadi jaminan jika Anthony bisa menang mudah atas Li yang berada di peringkat ke-12 dunia.
Pemain jebolan SGS PLN itu juga tak memikirkan rekor pertemuannya di mana dia belum terkalahkan dalam dua laga melawan Li.
"Untuk melawan Li Shi Feng di perempat final besok, saya harus lebih mempersiapkan diri," kata Anthony.
"Saya perlu recovery dulu dan diskusi dengan pelatih."
"Li Shi Feng, seperti pemain Cina yang lain, pasti juga alot, kualitasnya cukup baik, dilihat dari pertemuan sebelumnya juga sengit," imbuhnya.
Lebih lanjut, Anthony masih memiliki catatan dalam pertandingannya melawan Brian Yang, di mana dia masih sering melakukan kesalahan sendiri.
"Pada gim pertama, saat sudah unggul, saya malah masuk ke pola permainan lawan," kata Anthony menjelaskan.
"Juga banyak melakukan kesalahan sendiri, pertandingan juga lebih ketat," imbuhnya.
Permainan Anthony yang sesungguhnya baru mulai terlihat pada gim kedua, sejak awal dia terus melancarkan serangan kepada lawan.
"Gim kedua, saya tampil ke bentuk pola permainan sendiri, lawan malah tak nyaman dengan pola permainan saya," ucap Anthony.
"Dari awal, terus saya coba bawa lawan ke permainan saya, lawan jadi banyak salah sendiri," imbuhnya.
Menilai secara keseluruhan, Anthony merasa penampilannya lebih baik dan sudah bisa beradptasi dengan arena pertandingan.
"Secara keseluruhan, performa saya, terutama dari feel main juga terasa lebih baik, saya bisa lebih beradaptasi," ujar Anthony.
"Sudah ada gambaran bagaimana harus bermain, saya makin tahu mau main apa," tuturnya menambahkan.
Baca Juga: Hasil Singapore Open 2023 - Apriyani/Fadia Remuk, Wakil Jepang Jegal Misi Revans
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | PBSI.id |
Komentar