BOLASPORT.COM - Bek andalan timnas Indonesia, Pratama Arhan mengaku selalu berusAha menyesuaikan situasi dengan baik. Sehingga ia harus bisa mendapat menit bermain di Tokyo Verdy dan tetap jadi andalan skuad Garuda.
Seperti diketahui, Pratama Arhan akhirnya bisa menunjukkan kelebihannya seusai berhasil menjadi pahlawan Tokyo Verdy.
Pemain berusia 21 tahun itu berhasil mencetak assist melalui lemparan ke dalam dalam laga putaran kedua Piala Kaisar 2023.
Dalam laga melawan Therpakuatsu Gunma di Field Nishigaoka, Nagoya, Jepang tersebut Tokyo Verdy berhasil menang 2-1.
Baca Juga: Emiliano Martinez Bisa Ketar-ketir Lihat Lemparan Maut Pratama Arhan
Tokyo Verdy sukses menang seusai lemparan ke dalam Pratama Arhan menjadi assist untuk gol bunuh diri pemain belakang Thespakuatsu Gunma.
Keberhasilan pemain asal Blora Jawa Tengah ini tentu saja menjadi angin segar untuknya.
Sebab mantan pemain PSIS Semarang sebelumnya memang cukup kesulitan bersaing di Tokyo Verdy.
Bahkan selama berseragam klub kasta kedua Liga Jepang tersebut atau J2 League, Arhan belum memiliki banyak waktu bermain.
Pemain andalan timnas Indonesia itu musim lalu bahkan hanya bermain sekali dan hanya bermain selama 45 menit saja.
Namun, pada Piala Kaisar 2023 ini akhirnya Pratama Arhan mendapat kepercayaan dari tim pelatih dan tampil sebagai starter.
Arhan yang tampil penuh hingga 90 menit itu pun akhirnya berhasil menunjukkan keunggulannya melalui lemparan ke dalam tersebut.
Dengan penampilan bagusnya itu, Arhan pun memiliki peluang bakal sering dimainkan nantinya.
Baca Juga: Manfaatkan Kelebihan Pratama Arhan, Lemparan ke Dalam Jadi Menu Latihan Tokyo Verdy
Namun, terkait ini ada pertanyaan yang muncul apabila ia juga bakal menjadi andalan Tokyo Verdy ke depannya.
Saat ditanya bagaimana caranya agar dia bisa mendapatkan menit bermain di Tokyo Verdy sedangkan ia juga sering jadi andalan timnas Indonesia?
Dengan santai dan percaya diri, Arhan mengatakan bahwa Tokyo Verdy sebagai klub juga memiliki kewajiban untuk melepas pemainnya ke tim nasional.
Menurutnya sudah cukup jelas apabila memang ia mendapat panggilan ke timnas dalam agenda FIFA tentu saja klub harus melepasnya.
Namun, saat ia mendapat panggilan ke timnas dan bukan agenda FIFA klub pun masih bisa menolak.
Arhan mengatakan strategi yang ada sebenarnya cukup jelas.
Apabila memang bukan agenda FIFA tentu saja ia akan bertahan dan berlatih bersama Tokyo Verdy.
Tentu saja hal ini karena ia juga ingin memiliki lebih banyak waktu bermain dengan Tokyo Verdy.
Baca Juga: Komentar Pratama Arhan Seusai Berhasil Jadi Pahlawan Kemenangan Tokyo Verdy
Untuk itu, ia pun siap memberikan yang terbaik agar bisa mendapatkan menit bermain nantinya.
Namun, apabila pemanggilan tersebut merupakan agenda FIFA, ia memiliki kewajiban untuk memperkuat timnas Indonesia.
"Saya menyesuaikan saja kalau memang agenda FIFA memang klub wajib melepas ke timnas," ujar Pratama Arhan sebagaimana dilansir BolaSport.com dari Twitter resmi Tokyo Verdy.
"Tapi kalau bukan agenda FIFA ya wajib stay di sini dan latihan di sini biar dapat menit bermain lebih lagi."
Lebih lanjut, setelah berhasil membawa Tokyo Verdy ia tak lupa berterima kasih kepada semua pendukungnya yang selalu sabar menantinya.
Baca Juga: Cetak Assist dari Lemparan Jauh, Pratama Arhan Jadi MOTM Tokyo Verdy
Hingga akhirnya ia bisa tampil bersama Tokyo Verdy dan sukses memberikan kontribusi untuk tim.
Dengan keberhasilannya membawa Tokyo Verdy meraih kemenangan.
Arhan pun berharap ia bisa tampil lebih bagus lagi ke depannya.
Ia bahkan bertekad untuk bisa menampilkan yang terbaik lagi nantinya bersama klub asal Tokyo, Jepang tersebut.
"Saya berterima kasih banyak karena sudah disupport, dukung, dan doanya karena tim saya Tokyo Verdy berhasil meraih hasil baik," kata Arhan.
Baca Juga: Marselino ke Arhan: Lemparanmu Dibutuhkan Timnas Indonesia untuk Jebol Gawang Emiliano Martinez
"Semoga ke depannya Tokyo Verdy dan saya bisa lebih baik lagi mainnya," tuturnya.
Sementara itu, Arhan juga bakal segera menuju timnas Indonesia.
Sebab timnas Indonesia telah dijadwalkan akan menjalani dua laga FIFA Matchday periode Juni 2023.
Timnas Indonesia akan menghadapi Palestina dan Argentina pada 14 dan 19 Juni mendatang.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | Twitter/@tokyoverdystaff |
Komentar