BOLASPORT.COM - Nama Lionel Messi menggema di stadion ketika Inter Miami kembali menelan kekalahan dalam lanjutan Major League Soccer 2023.
Calon klub baru Lionel Messi, Inter Miami, dihajar New England Revolution pada partai ke-17 di MLS 2023.
Tim asuhan pelatih interim Javi Morales takluk 1-3 pada akhir pekan kemarin.
Hasil minor itu adalah kekalahan keenam Miami secara beruntun di kompetisi strata tertinggi Amerika Serikat.
Sebelum ditekuk New England, Si Bangau ibarat doyan kalah karena tak berkutik lawan klub asuhan Wayne Rooney, DC United (1-2), juga New York Red Bulls (0-1), Montreal Impact (0-1), Orlando City (1-3), dan Nashville SC (1-2).
Walhasil, klub milik David Beckham terperosok makin dalam di dasar klasemen Eastern Conference (Wilayah Timur) MLS.
Miami cuma memetik 15 angka dari 17 pertandingan, dengan hanya 5 partai di antaranya berujung kemenangan.
Hal unik pun terjadi di laga melawan New England saat nama Lionel Messi bergema di berbagai penjuru Stadion Gillette.
Yang menarik, bukan fan Inter Miami yang meneriakkan nama sang bintang, melainkan suporter tuan rumah.
Seperti sedang meledek, mereka kompak berteriak memanggil sang kapten Argentina.
"Mana Messi?" bunyi sorakan pendukung New England.
New England Revolution fans chant “Where is Messi”
— Tyler (@SorareTyler) June 11, 2023
Melihat situasi The Herons di posisi terbawah klasemen, banyak yang meragukan apakah pilihan Leo Messi tepat untuk gabung klub tersebut.
Kompetisi MLS memang tidak mengenal sistem promosi-degradasi sehingga eksistensi Messi kelak tidak akan terganggu dengan ancaman turun kasta.
Akan tetapi, posisi mereka terancam makin sulit menembus babak play-off untuk memperebutkan titel MLS Cup 2023 atau mahkota juara liga.
Baca Juga: Inter Miami Belum Siap dengan Lionel Messi, Stadionnya Tak Sampai Seperempat Gelora Bung Karno
DeAndre Yedlin dkk terpaut minus 11 poin dari tim peringkat 7, Orlando City, sebagai batas terakhir untuk lolos otomatis ke ronde pertama play-off.
Adapun tim peringkat 8 dan 9 bakal diadu lagi untuk mendapatkan tiket wild card.
Salah satu yang mempertanyakan keputusan Messi pindah ke Miami ialah sohibnya sendiri, Sergio Aguero.
"Kami berbicara beberapa waktu lalu. Saya mengirimkan dia gambar klasemen," kata striker legendaris Manchester City, seperti dikutip BolaSport.com dari Clarin.
"Saya bilang ke dia, 'Tim kamu tertinggal, lebih baik kamu menempatkan mereka di peringkat kesembilan atau kedelapan agar lolos play-off'," ucapnya.
Messi sendiri merespons dengan tawa saja.
"Dia mengatakan, 'Kami bisa masuk play-off, harus masuk'," ujar Aguero.
Inter Miami dipilih Lionel Messi sebagai pelabuhan berikut dalam kariernya selepas habis kontrak di PSG.
Superstar berusia 35 tahun itu hijrah ke Amerika Serikat setelah opsi pertamanya pulang ke Barcelona gagal.
Baca Juga: Mimpi Apa Inter Miami, Segel Lionel Messi setelah 11 Hari Jadi Juru Kunci Klasemen
Barca tak dapat memberi kepastian apakah mereka dapat mendaftarkan Messi atau tidak dalam waktu dekat.
Sang bintang sendiri tengah menjalani agenda bersama timnas Argentina di Beijing untuk persiapan FIFA Matchday.
Messi dikabarkan akan tampil menghadapi timnas Australia, tapi tak ikut rombongan skuad juara Piala Dunia 2022 ke Jakarta, 19 Juni mendatang.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Clarin.com |
Komentar