BOLASPORT.COM - Legenda bulu tangkis Indonesia, Liliyana Natsir berpesan khusus kepada para wakil Merah Putih agar mampu melaju jauh dalam gelaran Indonesia Open 2023. Terpenting adalah jangan terlalu menggebu.
Indonesia Open 2023 menjadi salah satu turnamen bergengsi dalam kalender kompetisi BWF.
Bertaraf BWF World Tour Super 1000, membuat banyak pemain-pemain kelas dunia yang berduyun-duyun tampil di ajang berhadiah 1.250.000 dolar AS ini.
Tak heran jika gelaran turnamen di rumah sendiri sebesar itu tentu lebih manis jika mampu digenapi dengan torehan gelar juara.
Liliyana Natsir sebagai salah satu mantan pebulu tangkis legendaris Tanah Air pun tak luput menyoroti persiapan para junior-juniornya jelang turnamen kandang.
Menurut Liliyana, bermain di rumah sendiri memang akan sangat menguntungkan.
Dukungan publik sendiri di setiap laga memang bisa membantu.
"Karena ini jadi tuan rumah, ya pasti ada motivasi lebih," tutur Liliyana dikutip BolaSport.com dari Antara News.
"Keinginan untuk kasih yang terbaik juga lebih," tambahnya.
Baca Juga: Jadwal Siaran Langsung Indonesia Open 2023 - Live Sejak Hari Pertama
Tetapi berkaca dari pengalaman dia sendiri, peraih medali emas Olimpiade Rio 2016 bersama Tontowi Ahmad itu mewanti-wanti agar para pemain Indonesia tidak terlampau menggebu-gebu.
Ya, Liliyana sudah kenyang asam garam bagaimana menakutkannya Istora Senayan Jakarta kala itu.
Ia dan Tontowi sempat harus menjumpai tujuh kali kegagalan sebelum akhirnya mampu berdiri di podium tertinggi, di hadapan publik Tanah Air.
"Tapi jangan jadi bumerang juga, karena kami (Liliyana/Tontowi) pernah mengalami juga terlalu berkeinginan," kenangnya.
"Tapi, malah akhirnya dijuluki Istora angker untuk Owi/Butet kan," ujar Liliyana yang akhirnya juara Indonesia Open back-to-back pada 2017 dan 2018.
Liliyana yang pernah meraih perak Olimpiade Beijing 2008 bersama Nova Widianto juga tak lupa mengingatkan para juniornya agar pintar-pintar jaga kondisi.
Apalagi, turnamen BWF sekarang makin padat.
Belum lagi sengitnya persaingan karena kualifikasi Olimpiade Paris 2024 sudah dimulai.
Liliyana menilai pasangan Rehan Naufal Kusharjano/Lisa Ayu Kusumawati menjadi yang saat ini paling siap. Asalkan kondisi fisik dijaga betul.
"Saran saya untuk adik-adik pelatnas bisa menjaga fisik, apalagi turnamen sekarang kan berderet-deret seperti ini ya," ucap pemain yang kerap disapa Butet ini.
"Mudah-mudahan jangan pernah kendur latihannya."
"Kalau saya lihat mereka (Rehan/Lisa) sudah bisa bersaing," tandasnya.
Nomor ganda campuran Indonesia sendiri akan diperkuat sejumah wakil.
Baik dari pelatnas maupun non-plelatnas.
Selain Rehan/Lisa, masih ada Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari, Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti serta Zachariah Josiahno Sumanti/Hediana Julimarbela.
Adapun pada edisi 2022 lalu, Indonesia harus gigit jari karena seluruh wakilnya rontok sebelum mencapai babak final.
Rata-rata mulai habis pada saat memasuki babak semifinal.
Untuk itu, diharapkan pada Indonesia Open 2023, pemandangan tersebut tidak terulang dan bisa membawa hasil yang jauh lebih baik.
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | Antaranews |
Komentar