Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Guardiola Siap Cabut, Man City Coba Halang-halangi, Takut Tak Lagi Tsunami Trofi?

By Bonifasius Anggit Putra Pratama - Selasa, 13 Juni 2023 | 09:20 WIB
Pep Guardiola membawa Manchester City menjuarai Liga Champions usai menekuk Inter Milan di partai final di Stadion Olimpiade Ataturk, Sabtu (10/6/2023).
FRANCK FIFE/AFP
Pep Guardiola membawa Manchester City menjuarai Liga Champions usai menekuk Inter Milan di partai final di Stadion Olimpiade Ataturk, Sabtu (10/6/2023).

BOLASPORT.COM - Manchester City mencoba untuk menghalang-halangi kepergian Pep Guardiola yang dikabarkan siap cabut. Takut tidak lagi tsunami trofi?

Musim 2022-2023 menjadi musim yang indah bagi Manchester City dan Pep Guardiola.

Ambisi besar untuk meraih treble winners akhirnya berhasil terwujud.

Manchester City baru saja dinobatkan sebagai Raja Eropa usai memenangi duel kontra Inter Milan di final Liga Champions.

Trofi Si Kuping Besar menggenapi dua trofi sebelumnya yang dimenangkan oleh The Citizens, yakni Liga Inggris dan Piala FA.

Bagi Pep Guardiola, torehan tersebut menjadi yang kedua kalinya dalam merengkuh tiga trofi mayor berbeda selama satu musim.

Sebelumnya pelatih asal Catalunya itu meraih treble winners bersama Barcelona di musim 2008-2009.

Baca Juga: Kylian Mbappe Bikin PSG Kebakaran Jenggot, Les Parisiens Langsung Ambil 1 Langkah Tegas

Pelatih Manchester City, Pep Guardiola.
TWITTER.COM/_OWURAKUAMPOFO
Pelatih Manchester City, Pep Guardiola.

Dengan gelar Liga Champions itu pula, Guardiola kini sudah mengantongi 14 trofi bersama Man City sejak menukangi tim pada musim panas 2016.

Namun, kesuksesan tersebut ditengarai menjadi awal dari berakhirnya era Guardiola di Etihad Stadium.

Pasalnya, laporan dari The Guardian menyebutkan bahwa pelatih berkepala plontos itu telah berikrar akan masa depannya.

Pep Guardiola dikabarkan tidak akan menambah masa baktinya bersama Man City setelah kontraknya berakhir pada Juni 2025.

Sebelumnya Guardiola sudah meneken kontrak baru pada November 2022.

Eks kapten Barcelona tersebut disebut-sebut memiliki ambisi pribadi untuk menukangi timnas.

Prospek menangani tim sekelas timnas Brasil menjadi impiannya setelah sukses berkarier sebagai pelatih klub.

Baca Juga: Satu Pemain yang Dari Kecil Diuber-uber Silvio Berlusconi buat AC Milan

Dikutip BolaSport.com dari ESPN, The Citizens menghormati keputusan yang diambil oleh Guardiola.

Namun, pihak klub tidak putus asa untuk membujuk sang pelatih agar mau bertahan.

Kehilangan pelatih sekaliber Guardiola jelas menjadi pukulan telak bagi Man City.

Tsunami trofi, istilah dari warganet di Indonesia untuk menyapu bersih gelar bergengsi, bisa saja urung terjadi lagi sepeninggal Guardiola.

Berbagai gelar mengalir deras ke lemari kabinet tim sejak Guardiola mengambil alih kursi pelatih.

Manchester City mampu memenangi Liga Inggris (5 trofi), Piala Liga Inggris (4), Piala FA (2), Community Shield (2), dan Liga Champions (2).

Guardiola sendiri sampai saat ini masih belum membuat keputusan akan masa depan jangka panjangnya.

Baca Juga: Anjlok 886 Peringkat, Lionel Messi Disebut Alami Penuruan Karier Paling Tajam dalam Sejarah Sepak Bola

Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, bersama John Stones saat merayakan gelar Liga Inggris 2022-2023. Stones akan jadi kunci formasi sakti Pep buat mengalahkan Inter Milan pada final Liga Champions di Istanbul (10/6/2023).
OLI SCARFF/AFP
Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, bersama John Stones saat merayakan gelar Liga Inggris 2022-2023. Stones akan jadi kunci formasi sakti Pep buat mengalahkan Inter Milan pada final Liga Champions di Istanbul (10/6/2023).

Meski demikian dirinya telah mengkonfirmasi akan memimpin Erling Haaland dkk. untuk kompetisi musim 2023-2024 terlepas dari dugaan 115 dakwaan keuangan klub.

Musim depan juga bakal menjadi tahun kedelapan bagi Guardiola menangani Manchester City.

Itu menjadi periode terlama yang dijalani pelatih berusia 52 tahun tersebut selama berkarier dari pinggir lapangan.

Bersama Barcelona saja dirinya menghabiskan waktu selama 4 tahun.

Lalu ketika menukangi Bayern Muenchen, Guardiola hanya bertugas selama tiga tahun saja.

Jika meneken kontrak baru dengan Manchester City, maka Pep Guardiola bakal mencapai atau melampaui satu dekade manajemen di Etihad Stadium.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Bonifasius Anggit Putra Pratama
Sumber : ESPN, Sportsmole.co.uk
REKOMENDASI HARI INI

Mantan Manajer Honda Beri Pesan, Harus Pastikan Francesco Bagnaia Tidak Merasa Ducati 'Jatuh Cinta' kepada Marc Marquez

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136