BOLASPORT.COM - Pernyataan Kylian Mbappe justru membuat Paris Saint-Germain bingung. Sang pemain seolah menggantungkan nasib Real Madrid dan Les Parisiens sekaligus.
Drama soal masa depan Kylian Mbappe di Paris Saint-Germain kembali muncul baru-baru ini.
Hal tersebut dipicu setelah Mbappe mengirimkan surat secara resmi kepada PSG soal rencana masa depannya.
Dalam surat tersebut, penyerang asal Prancis itu berniat tidak mengaktifkan opsi perpanjangan satu tahun yang ia miliki.
Sebagai informasi, Kylian Mbappe memperpanjang kontraknya bersama PSG pada 2022.
Kala itu, eks penyerang AS Monaco tersebut memutuskan untuk memperpanjang masa baktinya di Parc des Princes selama tiga tahun.
Akan tetapi, perpanjangan selama tiga tahun tersebut terdiri atas kontrak dua tahun dan opsi perpanjangan satu tahun.
Baca Juga: Rilis Pernyataan Resmi, Mbappe Sesalkan PSG yang Pura-Pura Lupa
Artinya, kontrak Mbappe sendiri sebenarnya akan berakhir pada 2024 mendatang.
Selain itu, dalam klausul kontrak, tertera opsi perpanjangan satu tahun milik Mbappe harus diaktifkan sebelum 1 Agustus 2023.
Apabila setelah 1 Agustus 2023 Mbappe tidak kunjung mengaktifkan opsi perpanjangan, maka ia bisa saja pergi dari PSG dengan status bebas transfer.
Aksi yang dilakukan Mbappe tersebut seolah mengindikasikan bahwa ia ingin pergi dari PSG sesegera mungkin.
Tidak hanya itu, penyerang berusia 24 tahun itu juga dituding berusaha memfasilitasi transfer dirinya ke Real Madrid.
Namun, rumor dan spekulasi tersebut langsung ditepis oleh Mbappe dalam sebuah pernyataan.
Dilansir BolaSport.com dari La Gazzetta dello Sport, Mbappe menyatakan bahwa ia memang tidak akan mengaktifkan opsi perpanjangan kontrak.
Baca Juga: Serius Tinggalkan PSG, Mbappe Mulai Hapus Dosa ke Real Madrid
Akan tetapi, ia tidak berniat untuk meninggalkan PSG dan bergabung dengan Real Madrid.
Bahkan, Mbappe menyampaikan secara tegas bahwa ia akan bertahan di PSG musim depan.
"Saya tidak meminta untuk meninggalkan PSG atau bergabung dengan Real Madrid," kata Mbappe.
"Saya baru saja memberi tahu klub bahwa saya tidak akan mengaktifkan opsi untuk memperpanjang kontrak hingga Juni 2025."
"Kami tidak pernah membahas kontrak baru dengan PSG, tetapi saya senang tinggal di sini musim depan," lanjutnya.
Pernyataan Mbappe tersebut jelas membuat posisi PSG dan Real Madrid tidak jelas.
Pasalnya, PSG hanya akan berencana mempertahankan Mbappe apabila ia ingin mengaktifkan opsi perpanjangan kontraknya.
Baca Juga: Tak Mau Datangkan Kylian Mbappe, Real Madrid Lebih Pilih Rekrut Penyerang Tim Degradasi
Di sisi lain, Real Madrid masih mengikuti perkembangan masa depan Mbappe sampai saat ini.
Hanya saja, sikap Los Blancos sepertinya lebih tegas dengan berniat untuk tidak merekrut Mbappe sebelum 2024.
Dengan demikian, Real Madrid berpeluang besar untuk tidak merekrut Mbappe pada musim panas 2023 ini.
| Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
| Sumber | : | La Gazzetta dello Sport |
Komentar