BOLASPORT.COM - Direktur kepelatihan sektor tunggal Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM), Wong Choong Han memutuskan mundur dari jabatannya.
Pria berusia 46 tahun ini mengakhiri masa jabatannya yang hampir lima tahun dengan BAM.
Dia mulai sebagai direktur kepelatihan nasional Malaysia pada November 2018 sebelum dipindahkan sebagai direktur kepelatihan tunggal tahun lalu.
Surat pengunduran diri Choong Hann telah diajukan minggu lalu atau sebelum pelaksanaan Indonesia Open 2023 dan telah diterima oleh BAM.
Namun, kabar mengenai mundurnya Wong baru muncul setelah skuad Negeri Jiran tengah berjuang pada Indonesia Open 2023.
Hendrawan kemungkinan akan mengambil alih departemen tunggal untuk saat ini. Dia akan didukung oleh Datuk Tey Seu Bock dan James Chua.
Pengganti Choong Hann diharapkan segera ditemukan.
"Saya berterima kasih atas kesempatan yang diberikan oleh BAM untuk memimpin bulu tangkis Malaysia selama hampir lima tahun," kata Wong dilansir BolaSport.com dari The Star.
"Saya telah belajar banyak, tetapi saya tahu bahwa waktu saya sudah habis. Saya berharap yang terbaik untuk tim," ucap Wong.
Bulan lalu, kepala kantor operasi BAM Michelle Chai mengajukan pengunduran dirinya, sementara BAM mengakhiri kontrak dengan direktur kinerja tinggi Dr Tim Jones.
Sebelumnya, beberapa pelatih yunior hengkang yakni Mohd Hafiz Hashim, Kwan Yoke Meng, dan Vountus Indra Mawan.
Tahun lalu, pelatih tunggal putri Indra Wijaya dari Indonesia juga memutuskan mundur dari BAM.
Rexy Mainaky saat ini memegang tanggung jawab terbesar sebagai direktur kepelatihan senior dan junior. sementara Datuk Misbun Sidek memimpin skuad tunggal junior.
Wong mengatakan bahwa ini waktu yang tepat untuk mundur setelah mengalami perjalanan bak roller-coaster sektor tunggal di BAM.
Ketika mantan tunggal putra Malaysia terbaik, Wong Choong Hann mengambil pekerjaan sebagai supremo bulu tangkis nasional, dia tahu pekerjaan itu tidak akan pernah mudah.
Dan lebih dari empat setengah tahun sebagai direktur kepelatihan nasional, dia telah berhenti.
"Saya tahu akan ada tekanan sejak hari pertama. Mungkin, saya bisa melakukannya lebih baik, mungkin saya tidak memenuhi harapan. Tetapi, saya akhirnya pergi sekarang," tutur Wong.
"Saya tahu, saya memiliki garis waktu untuk menumbuhkan pemain generasi berikutnya, dan saya tahu saya memberikan yang terbaik," ujar Wong.
"Seseorang biasanya tahu kapan harus pergi dan saya tahu ini waktu yang tepat. Saya telah memberi tahu semua pelatih dan pemain tim saya."
Choong Hann diangkat ke posisi tersebut pada November 2018 ketika badan nasional berada di salah satu titik terendahnya.
Dengan absennya Lee Chong Wei, yang telah memimpin sektor tunggal selama beberapa dekade, peran Wong adalah menemukan bakat baru dan menambah kedalaman di sektor tunggal.
Dia juga diminta meningkatkan standar pemain ganda yang harus terus menerus menghadapi pergantian pasangan.
Saat itu, Lee Zii Jia berada di peringkat ke-40 dunia, sementara Ng Tze Yong bahkan tidak masuk dalam tim senior nasional.
Ganda putra, Aaron Chia/Soh Wooi Yik berusaha mengejar Tan Wee Kiong/Goh V Shem.
Lee Zii Jia pernah menjadi peringkat ke-2 dunia, Ng Tze Yong sekarang berada di peringkat ke-26.
Selain itu, Chia/Soh meraih medali perunggu pada Olimpiade Tokyo 2020 dan Malaysia memenangkan perunggu pada Sudirman Cup di Finlandia.
Selama masa jabatan Wong Choon Hann, Lee Zii Jia dan Goh Jin Wei meninggalkan BAM untuk menjadi pemain independen.
"Cukup kacau ketika saya masuk. Tim saya dan saya harus membenahi tim," aku Wong Choong Hann yang mendatangkan beberapa pelatih baru untuk memperkuat sektor kepelatihan.
Sayangnya, pekerjaannya terhambat saat pandemi Covid-19 melanda, dan kehilangan waktu berharga antara 2020 hingga 2021.
Meskipun demikian, ia mengumpulkan sumber daya dan bulu tangkis menjadi olahraga pertama yang menjalankan pelatihan mereka di bawah sistem gelembung.
"Ada saat-saat indah yang akan saya hargai tetapi ada juga tantangannya. Tidak ada yang sempurna, dan saya kira, itu sama untuk saya juga."
Tentang rencana masa depannya, Wong mengatakan bahwa dia hanya ingin istirahat.
"Ada banyak peluang di luar sana. Saya akan istirahat dulu sebelum melihatnya," ujar Wong.
Tahun lalu, peran Wong dikurangi hanya untuk menjaga sektor tunggal setelah BAM merekrut Rexy Mainaky yang kini bertugas di sektor ganda junior dan senior. Datuk Misbun Sidek menangani tunggal junior.
Sosok lain yang meninggalkan BAM sebelum Wong adalah Flandy Limpele, Paulus Firman, dan Chan Chong Ming.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Thestar.com.my |
Komentar