Satu hal yang pasti, Scaloni menjanjikan rotasi.
"Kami berpikir melakukan beberapa perubahan dan membiarkan mereka bermain karena anak-anak layak dapat kesempatan," ujarnya.
Khusus Leo Messi, posisi sang megabintang lazimnya menempati lini serang di sisi kanan.
Kalau dalam formasi 4-3-3, dia biasanya ditaruh bersama penyerang tengah dan winger ofensif lain di sisi berlawanan.
Adapun pada sistem 4-4-2, Messi bertandem dengan satu penyerang tengah.
Contohnya saat melawan Kroasia pada semifinal Piala Dunia 2022, di mana ia berduet dengan Julian Alvarez dan menghasilkan kemenangan telak 3-0.
Namun, pada praktiknya, peran legenda Barcelona itu sangat fluid di lapangan.
Messi bisa bertugas sebagai penyerang sayap, gelandang serang, penyerang lubang (second striker), hingga memainkan lakon false-nine dan penyerang utama.
Media top Argentina, Ole, meramalkan dua susunan pemain dalam sistem 4-3-3 yang mungkin diturunkan Scaloni untuk melawan pasukan Shin Tae-yong berikut ini.
Formasi 1:
Dibu Martínez; Nahuel Molina, Germán Pezzella, Cuti Romero/ Facundo Medina, Nicolas Tagliafico; Rodrigo De Paul/Exequiel Palacios, Leandro Paredes, Giovani Lo Celso; Lucas Ocampos/Alejandro Garnacho, Julián Álvarez, Nico González.
Formasi 2:
Gerónimo Rulli; Nahuel Molina, Leonardo Balerdi, Facundo Medina, Nicolás Tagliafico; Exequiel Palacios, Leandro Paredes, Facundo Buonanotte; Thiago Almada, Giovanni Simeone, Lucas Ocampos.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | BolaSport.com, Ole.com.ar |
Komentar