BOLASPORT.COM - Pasangan Korea Selatan, Baek Ha-na/Lee So-hee merasa senang dengan suasana yang mereka alami pada laga final Indonesia Open 2023.
Baek/Lee menjalani laga final Indonesia Open 2023 dengan apik ketika bersua wakil Jepang Yuki Fukushima/Sayaka Hirota, Minggu (18/6/2023).
Tampil di Istora Senayan, Jakarta, Runner-up All England Open 2023 itu menang dua gim langsung atas Fukushima/Hirota dengan skor 22-20, 21-10.
Unggulan kelima turnamen level super 1000 tersebut mengaku sudah menyiapkan strategi yang akan dipakai ketika menghadapi Fukushima/Hirota.
Tidak heran jika Baek/Lee mampu tampil solid dalam membendung serangan yang dilancarkan ganda putri ranking ke-10 dunia tersebut.
Pasangan yang mulai berpartner sejak tahun lalu tersebut akhirnya mendapatkan kemenangan itu dalam tempo 68 menit.
"Kami sudah memikirkan strategi yang akan kami gunakan hari ini," kata Baek Ha-na, melalui pers rilis PBSI yang diterima BolaSport.com.
"Kami lebih menyerang dan mempersiapkan stamina lebih untuk menghadapi pasangan Jepang itu," tuturnya menambahkan.
Kemenangan hari ini terasa spesial buat Baek/Lee mengingat suporter di Istora Senayan terus memberikan dukungan untuk keduanya.
Baca Juga: Indonesia Open 2023 - Hari Baiknya Juara Asia Obrak-abrik Istora
Tidak heran keduanya menilai bahwa arena berkapasitas 6 ribu penonton itu seperti kandangnya sendiri.
"Jujur saya kaget melihat atmosfer Istora Senayan yang banyak memberikan dukungan kepada kami," kata Baek menjelaskan.
"Saya merasa Istora seperti kandang kami sendiri," imbuhnya.
Sementara itu, Lee So-hee akan merindukan suasana di Istora Senayan mengingat gelaran Indonesia Open tahun depan memiliki venue baru.
Baca Juga: Indonesia Open 2023 - Ketika Tangis Anthony Ginting Pecah Usai Jadi 'Runner-up'
Ya, Indonesia Arena dipersiapkan menggantikan Istora Senayan untuk gelaran tahun 2024 mendatang.
Meski akan pindah ke venue yang baru dan lebih besar, Lee yakin atmosfer mengesankan Istora akan tetap ada.
Hal itu tidak lepas dari karakter pecinta bulu tangkis Indonesia sangat fanatik dan antusias.
"Suasana Istora yang penuh fans bulutangkis membuat kami merindukan hal itu," kata Lee.
"Pastinya jika tahun depan jadi pindah saya rasa suasana tidak akan berubah karena fans di Indonesia sangat fanatik," imbuhnya.
Dengan hasil ini, Baek Ha Na/Lee So Hee meraih gelar ketiganya di tahun ini setelah sebelumnya kampiun German Open dan Malaysia Masters 2023.
Keduanya menyambut dengan suka cita juara di turnamen BWF Super 1000 itu seusai dalam delapan kesempatan ke final baru tiga kali menjadi juara.
Tak ayal, Baek Ha-na merasa senang dengan keberhasilan mereka menjuarai turnamen ini.
"Kami sering lolos ke final bersama dan gagal meraih gelar juara," kata Baek Ha-na.
"Hasil ini memberikan kami motivasi untuk meraih gelar juara pada turnamen berikutnya," imbuhnya.
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | PBSI.id |
Komentar