BOLASPORT.COM - Tim nasional Indonesia ternyata ikut berkontribusi ke rekor kiper timnas Argentina, Emiliano Martinez, setelah gagal mencetak gol.
Emiliano Martinez membawa oleh-oleh berupa rekor baru saat tampil melawan timnas Indonesia.
Timnas Argentina memasang Emiliano Martinez sejak awal pada laga yang digelar di Stadion Gelora Bung Karno pada Senin (19/6/2023).
Sepanjang laga, kiper berusia 30 tahun tersebut tidak terlalu bekerja keras.
Timnas Indonesia membukukan lima tembakan sepanjang laga, dua di antaranya tepat mengarah ke sasaran.
Tantangan terbesar Martinez datang pada menit ke-53 saat harus menepis sundulan Elkan Baggott.
Serangan dari Indonesia datang melalui lemparan kuat Pratama Arhan yang diterima oleh Elkan Baggott secara akurat.
Namun kesiapan Martinez mampu menghalangi Tim Garuda untuk membobol gawang lawan.
Baca Juga: RESMI - Chelsea Umumkan Christopher Nkunku, Jadi Pembelian Pertama
Aksi Martinez pun membuahkan rekor baru karena hingga akhir laga, gawangnya bersih dari serangan lawan.
Dilansir BolaSport.com dari Transfermarkt, Martinez kini sudah mengoleksi 21 clean-sheet dalam 30 laga terakhir bersama timnas Argentina.
Pemain bernomor punggung 23 tersebut juga hanya kebobolan 13 gol dalam kurun waktu tersebut.
Selain itu, ia juga mampu menepis tujuh penalti saat membukukan rekor terbaru.
Tidak heran jika Martinez sudah mendapat sejumlah penghargaan individu saat membela Tim Tango.
Gelar Piala Dunia 2022 juga dibarengi sang kiper dengan trofi individu yang membanggakan.
Kiper yang juga bermain untuk Aston Villa tersebut membawa pulang Sarung Tangan Emas.
Baca Juga: Meski Batal Gabung Al Hilal, Lionel Messi Tetap Dapat Bayaran dari Arab Saudi
Penghargaan tersebut diberikan oleh FIFA untuk kiper dengan penampilan terbaik di Piala Dunia.
Saat membawa Argentina memenangi Copa America 2021, Martinez juga menambahnya dengan penghargaan individu.
Pada kompetisi tersebut, ia kembali terpilih sebagai kiper terbaik sepanjang turnamen.
Sejumlah penghargaan individu ini membuat Martinez didorong untuk berganti klub.
Namun penawaran tersebut ditolak karena sang kiper justru ingin menaikkan level Aston Villa.
Kesempatan tersebut langsung datang saat kompetisi bersiap memasuki musim 2023-2024.
Aston Villa akan melakoni babak play-off UEFA Conference League pada musim tersebut.
Kompetisi tersebut bisa menjadi langkah awal Martinez untuk membawa Aston Villa meraih gelar.
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | Transfermarkt.com |
Komentar