BOLASPORT.COM - Real Madrid akan bermain tanpa Karim Benzema pada musim 2023-2024. Carlo Ancelotti pun terpaksa mengubah skema favoritnya.
Real Madrid dipastikan tidak akan diperkuat oleh penyerang andalan mereka lagi, yakni Karim Benzema.
Benzema sudah resmi bergabung dengan klub asal Arab Saudi, Al Ittihad.
Penyerang asal Prancis tersebut memilih untuk tidak memperpanjang kontraknya di Real Madrid yang akan habis pada 30 Juni 2023 mendatang.
Dengan kepergian Benzema, Los Blancos dipastikan belum memiliki penyerang tengah papan atas.
Real Madrid pun mengakalinya dengan memulangkan mantan anak didik mereka di Castilla, yakni Joselu Mato, dari Espanyol.
Joselu bergabung dengan Real Madrid sebagai pemain pinjaman hingga akhir musim 2023-2024.
Baca Juga: Masih Ingin Jadi Orang Penting, Kroos Tantang Junior di Real Madrid
Namun, dengan status Joselu sebagai penyerang gaek yang sudah berusia 33 tahun, Real Madrid sepertinya tidak akan mengandalkannya sebagai starter.
Dilansir BolaSport.com dari AS.com, pelatih Los Blancos, Carlo Ancelotti, terpaksa harus mengubah strategi favoritnya.
Sebelumnya, Ancelotti sangat suka menggunakan formasi 4-3-3 saat memimpin Real Madrid di berbagai ajang.
Namun, dengan ketidakberadaan Benzema, juru taktik asal Italia tersebut kemungkinan besar akan mengubah formasinya menjadi 4-3-1-2.
Ancelotti akan tetap menggunakan skema empat bek dan tiga gelandang dalam skuadnya.
Akan tetapi, Ancelotti kemungkinan besar akan menggunakan Vinicius Junior dan Rodrygo Goes sebagai duo penyerang di lini depan.
Lalu, satu posisi di belakang dua penyerang akan diisi oleh rekrutan anyar mereka, yakni Jude Bellingham.
Baca Juga: Mbappe Terancam Dicaplok Real Madrid, PSG Panik dan Langsung Tawar Osimhen dengan Harga Selangit
Bellingham diperkirakan akan ditugaskan sebagai penyerang bayangan maupun false nine.
Dengan demikian, gelandang asal Inggris tersebut bisa melakukan pergerakan tidak terduga untuk menarik pemain belakang lawan atau masuk ke kotak penalti dalam kondisi tertentu.
Selain Bellingham, Ancelotti juga bisa menggunakan Brahim Diaz sebagai false nine.
Pasalnya, posisi alaminya sebagai gelandang serang akan memudahkan Diaz untuk melaksanakan tugas penyerang semu.
Apabila Diaz mengisi posisi false nine, Ancelotti bisa memasang Bellingham sebagai gelandang tengah untuk berduet dengan Fede Valverde.
Hanya saja, dengan postur tubuh yang lebih kecil dibandingkan Bellingham, Diaz juga cuma bisa menjadi pelapis eks gelandang Borussia Dortmund tersebut.
Namun, Real Madrid mungkin tetap bisa menggunakan skema 4-3-3 apabila memasang Joselu sebagai penyerang tengah.
Baca Juga: Jika Gabung Real Madrid, Kylian Mbappe Pecundangi Neymar dan Jadi Pemain Termahal Sejagat Raya
Tinggal melihat apakah Ancelotti benar-benar percaya untuk memasang Joselu sebagai penyerang utama Real Madrid musim depan.
Sejauh ini, Los Blancos juga tidak menunjukkan tanda-tanda bahwa mereka akan mendatangkan pemain baru lagi.
Meski sempat dikaitkan dengan Harry Kane dan Kylian Mbappe, Presiden Real Madrid, Florentino Perez, menegaskan bahwa klubnya tidak akan belanja pemain lagi.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | AS.com |
Komentar