BOLASPORT.COM - Lionel Messi mengungkapkan 'kekacauan' di Paris Saint-Germain (PSG) selepas Piala Dunia 2022.
Kiprah PSG pada awal musim 2022-2023 cukup mulus.
Skuad asuhan Christophe Galtier mengoleksi total 18 kemenangan dan lima hasil seri dari 23 pertandingan sebelum Piala Dunia 2022.
Setelah pesta sepak bola di Qatar rampung, performa PSG melorot.
PSG menuai 15 kemenangan, 10 kekalahan, dan dua kali imbang dalam 27 laga di semua ajang.
Mereka memang bisa mengamankan titel Liga Prancis.
Namun, PSG kehilangan gelar piala domestik.
Lebih apes lagi, PSG harus mengubur ambisi untuk menjuarai Liga Champions gara-gara Bayern Muenchen.
Mereka gagal melewati hadangan sang raksasa Jerman setelah kalah agregat 0-3 pada babak 16 besar.
Baca Juga: Erick Thohir Bertemu Presiden Jokowi Hari Ini Bahas Piala Dunia U-17 2023
Imbasnya adalah relasi antara suporter PSG dan para pemain jadi buruk.
Beberapa anggota tim, termsuk Lionel Messi, jadi sasaran cemoohan fan sendiri.
Menurut Messi, Piala Dunia yang digelar di tengah musim ikut andil dalam penurunan performa PSG.
Stamina dan level kebugaran pemain jadi terganggu akibat adanya kompetisi tambahan.
"Ini bukan alasan, tetapi Piala Dunia sangat berpengaruh," ucap La Pulga seperti dikutip BolaSport.com dari L'Equipe.
"Beberapa pemain telat bergabung kembali ke tim, sedangkan lainnya mengalami cedera seperti Neymar. Semua itu mengubah rencana kami," kata Messi.
Lebih lanjut, Messi buka suara terkait disharmonisasi dengan fan PSG.
"Ada keretakan hubungan dengan penggemar," tutur pemilik tujuh Ballon d'Or itu.
"Awalnya saya mendapat dukungan. Luar biasa, tetapi kemudian fan Parisian mepmerlakukan saya berbeda," ujar dia.
Baca Juga: Bursa Transfer MotoGP - Marc Marquez Kecam Rumor Tawarkan Diri ke KTM
Dua tahun membela PSG dirasa cukup bagi Messi.
Sang superstar Argentina enggan memperpanjang kontraknya dan meninggalkan klub dengan status bebas transfer pada musim panas 2023.
Setelah melepas seragam PSG, Messi bikin kejutan lain ketika memutuskan untuk melanjutkan karier ke Amerika Serikat.
Messi sepakat buat membela Inter Miami hingga 2025.
Padahal sebelumnya Si Kutu erat dikaitkan dengan kepulangan ke Barcelona.
Namun, masalah finansial Barca membuat reuni itu mustahil tercipta.
Untuk membuka ruang gaji bagi Messi, Blaugrana harus menjual banyak pemain.
Messi tak mau gara-gara memulangkan dirinya ke Camp Nou, Barcelona jadi harus melepas pemain lain.
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | L'Equipe |
Komentar