BOLASPORT.COM - Tunggal putra terbaik Malaysia, Lee Zii Jia menjadi sorotan menyusul peringkat dunianya yang terus mengalami penurunan.
Federasi Bulu Tangkis Dunia alias BWF telah merilis update peringkat terkini untuk pekan ke-26 pada Selasa (27/6/2023) kemarin.
Dalam update terkini tersebut, Lee Zii Jia harus rela mengalami penurunan peringkat lagi seiring performanya yang belum membaik.
Sebagai pemain tunggal putra terbaik Negeri Jiran, performa Lee masih relatif berada dalam kondisi inkonsistensi.
Kini, Lee Zii Jia menduduki peringkat ke-14 dunia atau turun lagi satu tingkat dari pekan sebelumnya.
Juara All England Open 2021 tersebut semakin jauh dari rival-rivalnya termasuk pemain Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting.
Anthony masih solid menduduki peringkat kedua dunia dengan prestasi terakhirnya sebagai runner-up Indonesia Open 2023.
Sedangkan pemain Denmark, Viktor Axelsen masih belum tergoyahkan sebagai raja di tunggal putra karena dominasinya.
Sempat melewatkan beberapa turnamen karena cedera, juara Olimpiade Tokyo 2020 itu masih cukup kuat ketika kembali di turnamen level super 1000 tersebut.
Baca Juga: Marcus Gideon Jalani Operasi, Kevin Sanjaya Sudah Pilih Pasangan untuk 6 Bulan ke Depan
Dengan rentetan hasil minor yang diraih membuat jalan Lee Zii Jia menuju Olimpiade Paris 2024 kian berat.
Terlebih lagi, dia memutuskan untuk rehat sejenak alias absen dari beberapa turnamen menyusul rentetan hasil minor yang diraih.
Rapor Lee dalam tiga turnamen terakhir sendiri memang tidak bagus karena dia selalu gugur dalam babak-babak awal.
Saat tampil di depan publik sendiri pada Malaysia Masters 2023, pemain berusia 25 tahun tersebut hanya bertahan hingga babak kedua saja.
Baca Juga: Jadwal Bulu Tangkis Bulan Juli 2023 - Ada 4 Turnamen, Indonesia Mulai Beraksi pada Korea Open
Sedangkan di dua ajang terakhir yakni Singapore Open dan Indonesia Open, Lee harus angkat koper sejak babak pertama atau fase 32 besar.
Penurunan peringkat yang dialami Lee turut mengundang sorotan dari media Malaysia, Bharian yang menyebut ini merupakan catatan mengecewakan.
Sebagai jagoan tunggal putra Malaysia, Lee seharusnya bisa bersaing dengan Anthony dan Axelsen di papan atas dunia.
Terlebih lagi pada tahun-tahun sebelumnya, Lee sempat menunjukkan performa menawan dengan menggondol gelar elit seperti All England dan Juara Asia.
Tidak hanya Lee, penurunan peringkat juga dialami Ng Tze Yong, pemain muda Malaysia yang diharapkan bisa lolos ke Olimpiade tahun depan.
Ya, Ng telah dimasukkan dalam program Road to Gold sebuah program untuk meraih medali emas di Olimpiade Paris 2024.
"Posisi peringkat juara tunggal putra nasional, Lee Zii Jia terus turun, dia kembali turun satu tingkat dalam update terbaru BWF," tulis Bharian.
"Zii Jia yang memutuskan istirahat sejenak menyusul penampilan mengecewakan belakangan ini menduduki posisi ke-14."
"Sementara pemain tunggal nasional lainnya, Ng Tze Yong yang baru saja masuk dalam program Road To Gold juga turun satu langkah ke posisi ke-21,"
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | Bharian.com.my |
Komentar