Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Audisi Umum PB Djarum 2023 - Cari Pebulu Tangkis Muda Berkualitas Super, Bidik U-11 dan U-13

By Delia Mustikasari - Sabtu, 1 Juli 2023 | 17:11 WIB
Para legenda dan sebagian pebulu tangkis PB Djarum berpose seusai konferensi pers Audisi Umum PB Djarum 2023 di Kudus, Jawa Tengah, Sabtu (1/7/2023).
PB DJARUM
Para legenda dan sebagian pebulu tangkis PB Djarum berpose seusai konferensi pers Audisi Umum PB Djarum 2023 di Kudus, Jawa Tengah, Sabtu (1/7/2023).

BOLASPORT.COM - Rangkaian Audisi Umum PB Djarum 2023 segera diselenggarakan mulai Minggu (2/7/2023) hingga Kamis (6/7/2023) di GOR Djarum, Jati, Kudus, Jawa Tengah.

Pada tahun ini, ajang pencarian bibit bulu tangkis berkualitas super dan bermental juara yang digagas oleh PB Djarum dan Bakti Olahraga Djarum Foundation tersebut menyasar dua kelompok usia yakni U-11 yaitu peserta dengan usia 8 – 10 tahun atau kelahiran tahun 2013 – 2015.

Selanjutnya, kategori U-13 yaitu peserta dengan usia 11 – 12 tahun atau kelahiran tahun 2011 – 2012, baik putra dan putri.

Terhitung hingga Jumat (30/6/2023), pukul 16.00 WIB, tak kurang dari 2.220 pebulutangkis belia mendaftarkan diri untuk mengikuti proses seleksi.

Mereka datang dari berbagai daerah di Tanah Air diantaranya, Aceh 9 peserta, Jawa Tengah 1.063 peserta, Jawa Barat 300 peserta, Jawa Timur 233 peserta, Bali 15 peserta, Sumatera 76 peserta, dan Kalimantan 77 peserta.

Dari Sulawesi ada 76 peserta dan Papua 30 peserta. Mereka siap menggapai mimpi untuk meraih Djarum Beasiswa Bulutangkis dan bergabung bersama klub PB Djarum.

Program Director Bakti Olahraga Djarum Foundation yang juga Ketua PB Djarum, Yoppy Rosimin mengatakan, Audisi Umum PB Djarum 2023 yang mengangkat tema #TeruskanSemangatJuara diselenggarakan dengan tujuan menjaga mata rantai pembinaan talenta-talenta muda berbakat yang dilakukan sejak dini.

Yoppy berharap, dari ribuan peserta tahun ini, lahir pebulu tangkis berkualitas yang kelak akan mengharumkan nama bangsa di panggung dunia.

"Penyelenggaraan Audisi Umum ini merupakan upaya PB Djarum dan Bakti Olahraga Djarum Foundation dalam memperkuat roda ekosistem bulutangkis di Indonesia dan proses regenerasi demi melahirkan pahlawan bulu tangkis Tanah Air di masa mendatang," kata Yoppy.

"Kami harap para atlet dapat memanfaatkan kesempatan sebaik mungkin, serta menunjukkan performa maksimal selama mengikuti rangkaian Audisi Umum. "

"Mereka nantinya terpilih untuk meraih Super Tiket, baik dari hasil turnamen maupun pilihan Tim Pencari Bakat,” ucap Yoppy pada sesi jumpa pers Audisi Umum PB Djarum 2023 di GOR Djarum, Jati, Kudus, Jawa Tengah, Sabtu (1/7/2023).

Baca Juga: Valentino Rossi Beri Waktu, Yamaha Harap Segera Berbenah

Ketua Tim Pencari Bakat Audisi Umum PB Djarum, Sigit Budiarto menuturkan, sistem penilaian Audisi Umum tahun ini dirancang secara ketat untuk menjaring atlet berkualitas 'super' sesuai dengan kriteria yang diterapkan PB Djarum.

Dikomandoi Sigit Budiarto, Tim Pencari Bakat diisi oleh jajaran pelatih PB Djarum yang akan dipimpin oleh Fung Permadi sebagai Koordinator Tim Pencari Bakat Atlet Putra dan Yuni Kartika sebagai Koordinator Tim Pencari Bakat Atlet Putri.

Selain itu, tak ketinggalan pula sederet legenda bulutangkis Indonesia yang turut serta memantau bakat para peserta Audisi Umum PB Djarum 2023 sejak hari pertama.

"Kami berusaha menemukan bibit-bibit bertalenta super, baik dari segi teknis maupun non teknis yang mumpuni sesuai dengan kriteria yang kami tentukan," ucap Sigit yang merupakan juara dunia sektor ganda putra tahun 1997 tersebut.

"Selain itu, pebulutangkis berkarakter dan memiliki semangat juang serta mental yang kokoh juga menjadi penilaian utama kami. Oleh karena itu, kami harap dapat menemukan berbagai elemen tersebut pada peserta Audisi Umum tahun ini," kata Sigit 

Rangkaian Audisi Umum PB Djarum 2023 dimulai dari tahap screening yang terbagi menjadi dua, yaitu bermain lima menit dan bermain 10 menit.

Hal ini bertujuan agar kualitas bakat dan teknik atlet dapat terlihat dengan jelas. Selanjutnya adalah tahap turnamen yang dimaksudkan untuk melihat seberapa kuat mental para peserta dalam kompetisi.

Untuk kategori putra, para semifinalis di kelompok usia U-11 dan U-13 akan masuk ke tahap karantina.

Di sektor putri, mereka yang berhak melaju ke tahap karantina adalah yang berhasil masuk ke babak final turnamen.

Pada tahap karantina yang berlangsung selama empat minggu, para peserta akan menjalani serangkaian tes yang meliputi dua aspek yakni tes fisik dan tes kesehatan.

Tes fisik dilaksanakan guna mengukur daya tahan atlet dalam bertanding dan tes kesehatan untuk melihat apakah atlet rawan cedera atau tidak.

Rangkaian tes bagi para atlet tersebut nantinya menjadi salah satu bahan pertimbangan Tim Pencari Bakat untuk meloloskan para atlet sebagai atlet PB Djarum, serta panduan bagi pelatih dalam menyusun program pembinaan.

Koordinator Tim Pencari Bakat Atlet Putra, Fung Permadi berucap, Audisi Umum menjadi ajang menjaga mata rantai regenerasi atlet di tubuh PB Djarum tetap berjalan.

Untuk itu, dalam proses pencarian bibit unggul mendatang, Fung bersama jajaran pelatih PB Djarum lainnya akan mematok sejumlah kriteria, salah satunya ialah feeling pukulan.

"Kriteria lebih kepada feeling pukulan atau bermainnya. Selain itu, yang terpenting adalah faktor kondisi kesehatan atlet. Terlebih jika sudah lolos tahap karantina dan bergabung bersama PB Djarum, atlet yang terpilih tidak memiliki penyakit yang serius," tutur Fung.

"Tantangannya kami harus lebih selektif, karena kami ingin yang masuk PB Djarum nanti adalah mereka yang kelak bisa menjadi juara dunia," ujar Fung.

Koordinator Tim Pencari Bakat Atlet Putri, Yuni Kartika memaparkan, bahwa diantara kriteria yang ditentukan oleh PB Djarum, yang terpenting untuk dimiliki oleh atlet ialah konsistensi.

Alasannya, atlet usia dini masih harus menjalani proses pembinaan dalam jangka waktu panjang, kurang lebih 10 tahun.

"Kenapa konsisten? Karena jangka waktunya untuk mereka menjadi juara dunia itu panjang. Selain itu yang kami harapkan para atlet memiliki dasar teknik maupun non teknik yang sesuai dengan kriteria dari PB Djarum," kata Yuni.

"Baik dari segi pukulan, kecerdikan di lapangan, hingga perjuangan mereka untuk meraih mimpi sebagai juara di masa depan," ujar Yuni.

Selain keseruan di atas lapangan, Audisi Umum PB Djarum 2023 juga disemarakkan dengan kegiatan menarik luar lapangan.

Diantaranya adalah talkshow seputar olahraga 'tepok bulu’'yang menghadirkan pemateri berkompeten di bidangnya, yang mengangkat topik "Streching Setelah Bermain" dan "Body Weight untuk Pemula".

Ada pula meet and greet dengan atlet PB Djarum yakni Praveen Jordan, Melati Daeva Oktavianti, Dejan Ferdinansyah, Gloria Emanuelle, serta legenda bulu tangkis Indonesia, Tontowi Ahmad.

Baca Juga: Cepat atau Lambat, Marc Marquez Harus Buat Keputusan, Tetap Setia atau Pergi ke Tim Lain

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Delia Mustikasari
Sumber : PB Djarum
REKOMENDASI HARI INI

Performa AC Milan Tak Enak Ditonton, Pensiunan Umur 70 Tahun pun Bisa Main Lebih Baik

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136