BOLASPORT.COM - Erik ten Hag disebut tersihir pada penampilannya, salah satu gelandang terbaik Piala Dunia 2022, Sofyan Amrabat, dikabarkan diuber Manchester United.
Amrabat tampil gemilang bersama Maroko di Piala Dunia 2022.
Maroko menjadi negara Afrika pertama yang mampu mencapai babak semifinal Piala Dunia.
Salah satu kunci kesuksesan Maroko adalah penampilan hebat Sofyan Amrabat.
Gelandang Fiorentina itu menjadi perusak aliran permainan lawan-lawan Maroko.
Bermain tanpa lelah dengan napas seperti seekor kuda, Amrabat juga menjadi distributor bola yang andal.
Salah satu aksi terbaik Amrabat di Piala Dunia 2022 terjadi di babak semifinal saat menghadapi Prancis.
Sudah kalah lari dari Kylian Mbappe, pemain berusia 26 tahun itu melakukan sprint dan mampu mengejar.
Tanpa ampun, Amrabat menebas Mbappe dengan tekel yang dianggap bersih oleh wasit.
Penampilan gemilang Amrabat di Piala Dunia 2022 membuatnya diincar banyak klub pada bursa transfer musim panas ini.
Baca Juga: David de Gea Resmi Menganggur per Hari Ini, Man United Ungkap Nasibnya dengan 1 Kalimat Pendek
Salah satunya adalah klub raksasa Liga Inggris, Manchester United.
Pelatih Manchester United, Erik ten Hag, disebut kakak Amrabat, Nordin Amrabat, tersihir oleh penampilan adiknya.
Kebetulan Ten Hag dan Amrabat sudah pernah bekerja bersama sebelumnya.
Mereka berdua sama-sama berada di klub Belanda, Utrecht, pada selang 2015-2017.
Ketika itu Sofyan Amrabat baru memulai karier profesionalnya.
"Adik saya sekarang punya keinginan bermain di level tertinggi, saya pikir lebih suka di Spanyol atau Inggris," kata Nordin seperti dikutip dari ESPN.
"Ten Hag sekarang mencari seorang striker, posisi itu dulu yang mau diamankannya."
"Setelah itu dia akan melihat kemungkinan apa yang tersedia."
"Tetapi, saya tahu bahwa Ten Hag tersihir oleh adik saya."
"Sofyan mengawali kariernya bersama Ten Hag, mereka punya hubungan baik, jadi siapa tahu?"
Baca Juga: Victor Osimhen Hanya Mau Bergabung dengan 2 Klub Ini, Man United Langsung Semringah
Amrabat sendiri mengaku tertarik bermain di Premier League.
"Tentu saja, Premier League adalah liga yang fantastis, salah satu yang terkuat di dunia."
"Sepak bola sudah banyak berubah menjadi lebih fisikal, jadi Anda harus lebih bugar sebagai atlet. Tempo dan intensitasnya juga makin tinggi."
"Tentu saja di Inggris intensitas permainannya sangat tinggi, jadi saya pikir kompetisi di sana akan cocok buat saya," tukas Amrabat.
Seperti dilaporkan TgrRaiToscana, Manchester United sudah melakukan pendekatan pada Sofyan Amrabat.
Setan Merah mencoba menggoda sang pemain lebih dulu.
Mereka mengajukan kontrak dengan gaji dua kali lipat dari yang diterima Amrabat di Fiorentina.
Seperti dikutip dari Capology, di Fiorentina, mantan pemain Feyenoord Rotterdam, Club Brugge, dan Hellas Verona itu dibayar 1,5 juta euro per musim.
Fiorentina sendiri diketahui tidak keberatan menjual Amrabat.
Namun, klub peminat harus siap membayar minimal 30 juta euro atau sekitar 490 miliar rupiah.
| Editor | : | Dwi Widijatmiko |
| Sumber | : | Goal International |
Komentar