BOLASPORT.COM - Kepindahan Sandro Tonali dari AC Milan ke Newcastle United adalah transfer yang tak disangka-sangka bisa diwujudkan The Magpies.
Pelatih Newcastle United, Eddie Howe, menyambut kedatangan Sandro Tonali di bursa transfer musim panas ini secara antusias.
Gelandang Italia berusia 23 tahun itu dicomot The Magpies dari AC Milan dengan nilai transfer keseluruhan bisa mencapai 60 juta pounds.
Duit setara 1,1 triliun rupiah tertuang dalam ikatan kontrak selama Juni 2028.
Tonali memiliki opsi menambah masa baktinya sampai 2029.
Milan juga menyertakan klausul komisi 10 persen dari penjualan sang pemain jika di kemudian hari Newcastle melegonya ke klub lain.
Dikutip BolaSport.com dari Milannews, Howe menganggap perekrutan Tonali sempurna bagi Newcastle.
Baca Juga: 2 Pilihan Terakhir Sergio Ramos: Reuni dengan Messi atau Susul Ronaldo ke Saudi
"Saya bahagia menyambut Sandro ke Newcastle United. Dia talenta luar biasa dan mempunyai mentalitas, fisik, serta karakteristik teknik yang sempurna bagi kami," katanya kepada saluran resmi klub.
"Dalam usia 23, Sandro sudah memiliki pengalaman penting sebagai seorang pemain kunci di salah satu liga top Eropa dan Liga Champions, juga bermain untuk negaranya."
"Namun, dia juga punya kesempatan dan potensi untuk tumbuh serta berkembang bersama kami."
"Saya gembira menambahkannya ke dalam skuad di saat kami mendekati musim yang menyenangkan," lanjut komentarnya.
✍️ We are delighted to announce the signing of Sandro Tonali from @acmilan.
The 23-year-old joins the Magpies for an undisclosed fee and has agreed a contract at St. James’ Park initially until 2028.
Welcome to Newcastle United, Sandro! ???????? pic.twitter.com/BbxrNUzVNo
— Newcastle United FC (@NUFC) July 3, 2023
Siapa sangka transfer pemain yang kerap dijuluki hibrida Andrea Pirlo-Gennaro Gattuso itu ternyata awalnya diragukan bakal terealisasi oleh Newcastle.
Maklum, Tonali memiliki ikatan emosional yang amat erat di klub tradisional sebesar AC Milan.
Dia adalah pendukung Tim Merah-Hitam sedari kecil sehingga bermain untuk skuad Milan pun ibarat perwujudan mimpi terbesarnya.
Di sisi lain, Tonali juga dipantau ketat klub-klub top Eropa.
Menyadari posisi historisnya, Newcastle tidak ingin terlibat bidding war dengan klub pesaing yang memiliki nama lebih besar.
Baca Juga: Cuci Gudang Chelsea Mulus, The Blues Jadi Klub Peraih Cuan Terbanyak di Bursa Transfer
Hal tersebut mereka hindari pula untuk lomba transfer Declan Rice, yang diinginkan hampir semua klub top Liga Inggris.
Di bawah naungan konsorsium superkaya dari Saudi, The Magpies memang disokong dana belanja melimpah, tetapi untuk Tonali, kebijakan transfer mereka tetap bergerilya di bawah radar.
Klub hanya mengincar pemain yang benar-benar dibutuhkan Howe sesuai riset dan analisis.
Tonali bisa dibilang versi ekonomis dari Rice, bahkan diharapkan lebih baik dan lebih komplet dari kapten West Ham United tersebut.
"Kami tidak menyangka bisa mendapatkannya," ujar seorang figur senior di Newcastle yang identitasnya dirahasiakan, seperti dikutip BolaSport.com dari The Athletic.
"Sandro adalah bintang di AC Milan. Dia hidup dan bernapas di klub itu. Kami tidak menyangkanya."
"Kami ingin menjadi nomor satu tapi dengan cara yang tepat; cerdas, berkelanjutan, berbeda dari siapa pun."
"Kami bukan tim yang menghabiskan uang seperti Manchester United, City, atau Arsenal."
"Kami akan merekrut pemain besar tapi dengan harga yang harus masuk akal dan semua tentang apa yang kami perlukan," tambah sosok anonim tersebut.
Langkah yang dilakukan Newcastle menyentuh sisi teknis dan finansial, bukan lagi emosional.
Perubahan strategi transfer Milan pasca-pemecatan Paolo Maldini membuka pintu negosiasi lebih lebar bagi The Magpies.
Ikatan pemain secara emosional dengan klub dikalahkan oleh hitung-hitungan di atas kertas, baik algoritma pemain maupun analisis kondisi finansial di tim bersangkutan.
Mereka pun diklaim menjadikan rumor ketertarikan terhadap Nicolo Barella (Inter Milan) sebagai trik palsu buat mengeksekusi transfer Tonali di bawah radar.
Setelah mengadu data dengan pihak AC Milan, lalu memaparkan proyek masa depan kepada Tonali, deal pun terlaksana.
Baca Juga: RESMI - Sandro Tonali Jadi Bagian Newcastle, Sah Sandang Gelar Pemain Italia Termahal
Pihak Newcastle tahu uang yang mereka bayarkan kepada Milan bakal diputar lagi untuk diinvestasikan ke dalam pembelian beberapa personel yang dibutuhkan Stefano Pioli.
Pertemuan kunci juga dilakukan saat sang pemain membela timnas Italia di Euro U-21 2023 yang berlangsung di Rumania dan Georgia.
Jauh dari ingar-bingar kejaran pers Negeri Piza, utusan Newcastle merampungkan kesepakatan dengan Tonali di sebuah hotel di Cluj.
Dengan bumbu tawaran gaji empat kali lipat, Tonali pun berhasil dirayu untuk berselingkuh dan menerima pinangan kubu Tyneside.
"Ini deal yang mengesankan dan proyek sempurna buat Tonali. Newcastle sangat menginginkan Sandro sebagai perekrutan kunci. Dia akan menjadi pemain krusial buat Magpies," tambah sumber internal itu lagi.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | MilanNews.it, Theathletic.com |
Komentar