BOLASPORT.COM - Pengaruh eks kapten dan karisma dari dua legenda Brasil membuat Junior Lionel Messi, Luka Romero, memilih AC Milan sebagai klub barunya.
AC Milan akhirnya berhasil menuntaskan transfer pemain Lazio, Luka Romero, pada bursa transfer musim panas 2023.
Setelah sempat bersaing dengan Inter Milan, AC Milan menjadi pemenang dalam perburuan Romero.
Juara Liga Italia 2021-2022 tersebut mengumumkan kepindahan Romero pada Kamis (6/7/2023) atau Jumat dini hari WIB.
Lewat pernyataan resmi via laman klub yang dikutip oleh BolaSport.com, AC Milan meresmikan Romero sebagai rekrutan ketiga mereka pada bursa transfer musim panas 2023.
"AC Milan dengan bangga mengumumkan registrasi pemain Luka Romero Bezzana," bunyi pernyataan klub melalui laman resmi mereka.
"Gelandang Argentina telah menandatangani kontrak dengan I Rossoneri hingga 30 Juni 2027."
Backstage with Luka ????#ACMQuest #SempreMilan pic.twitter.com/Du4UDNxVWB
— AC Milan (@acmilan) July 6, 2023
"Luka Romero bakal mengenakan seragam bernomor punggung 18," tulis AC Milan.
Keberhasilan I Rossoneri mendatangkan Romero menjadi sebuah jawaban bagi skuad Stefano Pioli.
Junior Lionel Messi itu merupakan pemain berposisi asli sebagai winger kanan.
Di samping itu, Romero juga dapat beroperasi sebagai gelandang serang dan winger kiri.
Dengan usianya yang masih 18 tahun, pemain kelahiran Victoria de Durango tersebut bisa meningkat kemampuannya di San Siro.
Bagi Luka Romero sendiri, kepindahannya ke AC Milan merupakan impiannya yang menjadi kenyataan.
Dirinya juga mengungkapkan bahwa ia telah berbicara dengan Alessio Romagnoli sebelum bergabung.
Patut diketahui bahwa Alessio Romagnoli merupakan eks kapten AC Milan yang bermain untuk klub antara 2015 dan 2022.
Pada bursa transfer musim panas tahun lalu, I Rossoneri melepasnya cuma-cuma ke Lazio.
Berkat wejangan dari bek asal Italia itu pula Romero memantapkan pilihan untuk pindah ke kubu Milan Merah.
"Klub ini adalah mimpi yang menjadi kenyataan bagi saya," ujar Romero, dikutip BolaSport.com dari Sempre Milan.
"Ini adalah klub dengan banyak sejarah, saya harap bisa melakukannya dengan baik di sini."
"San Siro adalah stadion yang sangat indah."
"Saya tidak bermain di sini tapi saya selalu ingin, saya tidak pernah datang. Ini adalah mimpi untuk berada di sini."
Baca Juga: Di Balik Kepindahan Mason Mount ke Man United, Ada 1 Fakta Bikin Nyesek
"Saya juga berbicara dengan Alessio Romagnoli sebelum bergabung."
"Dia menelepon saya dan saya berbicara dengannya."
"Dia mengatakan kepada saya bahwa itu adalah klub dengan banyak sejarah dan saya akan merasa nyaman di sini," ucap Romero.
Kepindahan ke AC Milan juga akan memberi Romero kesempatan untuk bermain di kompetisi top Eropa seperti Liga Champions.
Di sisi lain, dia juga berbicara lebih banyak tentang perannya sebagai pemain.
Dua sosok karismatik yang sempat memperkuat AC Milan, yakni Ricardo Kaka dan Ronaldinho, menjadi inspirasinya dalam bermain sepak bola.
"Saya pikir posisi favorit saya adalah di belakang striker, di mana Brahim bermain musim lalu, tapi saya juga bisa bermain di kiri atau kanan," kata Romero melanjutkan.
Baca Juga: BURSA TRANSFER - Demi Kylian Mbappe, Liverpool Siapkan Dana Belanja yang Tidak Masuk Akal
"Dalam peran saya, saya selalu menonton Ronaldinho dan Kaka, yang sangat saya sukai," imbuhnya.
Romero diketahui merupakan alumnus dari akademi RCD Mallorca di Spanyol.
Dirinya menjadi buah bibir media ketika menjadi pemain termuda yang melakukan debut di Liga Spanyol.
Kepindahannya ke Lazio terjadi pada 2021, di mana dia menghabiskan dua tahun sebelum hengkang dengan cuma-cuma ke AC Milan.
Di Lazio, Luka Romero baru mencatatkan 21 penampilan dengan mendulang 1 gol.
Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
Sumber | : | ACMilan.com, Sempremilan.com |
Komentar