BOLASPORT.COM - Paris Saint-Germain menyalahkan Karim Benzema sebagai biang keladi persoalan kontrak Kylian Mbappe.
Setelah 14 tahun bersama, Karim Benzema akhirnya pergi dari Real Madrid pada pengujung musim 2022-2023.
Dia pergi dari klub yang memberinya banyak kejayaan itu setelah menolak memperbarui kontraknya dengan Real Madrid yang kedaluwarsa pada akhir musim ini.
Kini setelah cabut dari Los Blancos, Benzema langsung mendapatkan tempat berlabuh yang baru.
Klub yang menjadi destinasi berikutnya dalam karier Benzema adalah Al-Ittihad.
Benzema mendapatkan kontrak berdurasi dua tahun dengan opsi perpanjangan untuk musim selanjutnya bersama Al-Ittihad.
Itu artinya, eks pemain Olympique Lyonnais tersebut maksimal akan bersama Al-Ittihad hingga 2026.
Kepergian Benzema dari Real Madrid ternyata membuat Paris Saint-Germain marah besar.
Baca Juga: BURSA TRANSFER - Jangankan Onana ke Man United, Semua Pemain Inter Milan Bisa Saja Dijual!
Dilansir BolaSport.com dari Daily Mail, kepindahan Benzema dari Real Madrid membuat PSG merasa Kylian Mbappe tidak tertarik untuk memicu opsi perpanjangan kontrak hingga 2025.
Sesuai laporan di atas, PSG mengeklaim bahwa Benzema akan bertahan di Real Madrid hingga 2024 dan Mbappe bersedia menandatangani perpanjangan kontrak dengan maksud untuk pindah tahun depan dengan biaya yang besar sebagai pengganti Benzema.
Akan tetapi, Mbappe tidak mau memperpanjang kontraknya dan Les Parisiens kemudian menyalahkan semuanya pada Benzema.
Di sisi lain, Mbappe hanya diberi waktu selama 1-2 minggu untuk menentukan nasibnya.
Hal itu diungkapkan oleh Presiden PSG, Nasser Al-Khelaifi.
"Posisi kami kuat," kata Nasser Al-Khelaifi, dikutip BolaSport.com dari L'Equipe.
"Mbappé tidak akan pergi secara gratis. Itu tidak mungkin."
Baca Juga: BURSA TRANSFER - Davide Frattesi ke Inter Milan, Kedudukan Sementara 2-1 atas AC Milan
"Pemain terbaik di dunia pergi secara gratis tidak akan terjadi."
"Kylian sendiri juga mengatakan bahwa dia tidak akan pergi dengan gratis, jadi jika dia berubah pikiran, itu bukan salah saya."
"Namun, saya ulangi: dia tidak akan pergi dengan gratis."
"Jika dia ingin bertahan, dia harus memperbarui kontrak."
"Kylian Mbappe harus memutuskan pekan depan atau dua minggu ke depan, itu adalah batas waktu untuk membuat keputusan finalnya."
"Jika dia tidak ingin memperpanjang kontrak, pintu terbuka baginya."
"Tidak ada satu pun yang lebih besar dari klub; tidak pemain, begitu juga saya," tutur Al-Khelaifi menambahkan.
Baca Juga: Hari Pertama di Chelsea, Pochettino Langsung Minta Pemain Mati demi Klub
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Dailymail.co.uk, Lequipe.fr |
Komentar