BOLASPORT.COM - Paris Saint-Germain memilih mengusir penyerang mereka, Kylian Mbappe, mulai pekan depan karena kesabaran klub yang sudah habis.
Tidak ada lagi ruang bagi Kylian Mbappe untuk berdiskusi dengan Paris Saint-Germain.
Paris Saint-Germain awalnya hanya memberikan pernyataan sikap terkait sang penyerang.
Nasser Al-Khelaifi selaku presiden klub menegaskan Kylian Mbappe tidak bisa pergi secara gratis pada tahun depan.
Jika ingin angkat kaki, Mbappe hanya diberikan kesempatan pada bursa transfer musim panas 2023.
Ultimatum tersebut dianggap hanya gertakan awal dan hubungan kedua belah pihak bisa berangsur normal.
Akan tetapi, situasi di antara Mbappe dan Paris Saint-Germain saat ini justru memanas.
Klub berjuluk Les Parisiens tersebut sudah kehilangan kesabaran menghadapi pemain pentingnya.
Baca Juga: Melepas Roberto Firmino adalah Kesalahan Terbesar Liverpool Musim Panas Ini
Kondisi ini diakibatkan oleh tiga penawaran kontrak yang terus ditolak oleh Mbappe.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Lequipe.fr |
Komentar