BOLASPORT.COM - Klaim Cristiano Ronaldo untuk MLS (Major League Soccer) diibaratkan orang yang sedang mabuk hookah atau shisha.
Pernyataan tersebut dilontarkan oleh eks pemain yang pernah merumput di MLS, Michael Lahoud.
Michael Lahoud, yang sempat bermain untuk Philadelphia Union dan FC cincinnati, tergelitik merespons klaim yang dibuat oleh Cristiano Ronaldo.
Baru-baru ini Cristiano Ronaldo memang mengeluarkan pernyataan yang cukup sensitif.
Klaim berani diucapkan Ronaldo pada Senin (17/7/2023) malam waktu setempat usai kekalahan 0-5 Al Nassr dari Celta Vigo dalam laga persahabatan.
Megabintang asal Portugal tersebut mengatakan bhawa Liga Arab Saudi lebih baik dari MLS dan bakal menyalip Super Lig dan Eredivisie tahun depan.
"Liga Arab Saudi lebih baik dari MLS," ujar Ronaldo, dikutip BolaSport.com dari ESPN.
Baca Juga: Datangkan Andre Onana, Man United Tanggung Masa Lalunya yang Hampir Hancur
"Dalam satu tahun, semakin banyak pemain top akan datang ke Arab Saudi."
"Dalam setahun liga Saudi akan menyalip liga Turki dan liga Belanda," tutur pemain berusia 38 tahun tersebut menambahkan.
Pernyataan kontroversial tersebut disinyalir sebagai sindiran untuk seteru abadinya, Lionel Messi.
Lionel Messi diketahui baru saja diperkenalkan resmi sebagai pemain klub MLS, Inter Miami.
Inter Miami memperkenalkan kapten timnas Argentina tersebut sebagai pemain mereka pada Selasa (18/7/2023) waktu setempat.
Messi sendiri diikat kontrak selama dua tahun bersama Inter Miami hingga Juni 2025.
Di sisi lain, Ronaldo bergabung dengan Al Nassr pada Januari 2023 usai kontraknya diputus oleh Man United.
Baca Juga: 99 Persen Lautaro Martinez Jadi Kapten Inter Milan Musim Depan
Tentunya pernyataan yang dibuat oleh Ronaldo tadi dirasa menggelikan.
Dikutip BolaSport.com dari CBS SPorts, Lahoud lantas mengeklaim bahwa pernyataan Ronaldo soal Liga Arab Saudi lebih baik daripada MLS, Liga Turki, dan Eredivisie seperti seseorang yang sedang mabuk hookah.
Hookah atau yang biasa dikenal luas sebagai shisha merupakan metode rokok yang jamak dipakai di Timur Tengah.
"Ronaldo terlalu banyak merokok hookah," kata Lahoud.
"Ini adalah pernyataan yang menggelikan dalam jangka waktu satu tahun agar Liga Arab Saudi menjadi lebih baik daripada liga-liga itu [Eredivisie & Super Lig]."
"Ini terjadi setelah peresmian Lionel Messi."
"Baru saja ketika Messi berbicara tentang membawa permainan dunia ke ambang pintu Amerika Utara di Piala Dunia 2026, inilah yang telah kita lihat dari Cristiano Ronaldo."
Baca Juga: Junior Ronaldo Kirim Kode ke Barcelona, El Barca Emang Bisa Apa?
"Ini semua tentang Messi dan semua tentang relevansi."
"Lalu, apa yang dia katakan tentang Serie A, ketika dia meninggalkan Juventus dan membuat tim berantakan," tutur Lahoud mengakhiri.
Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
Sumber | : | ESPN, Sportskeeda.com, CBS Sport |
Komentar