BOLASPORT.COM - Persebaya Surabaya dalam misi meraih kemenangan saat mejamu RANS Nusantara FC.
Laga pekan keempat tersebut akan tersaji di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Minggu (23/7).
Kemenangan jadi fokus utama Persebaya di laga ini.
Pasalnya, perjalanan awal mereka di Liga 1 2023/2024 masih kurang maksimal.
Ze Valente dkk harus puas baru mengoleksi empat poin.
Bahkan, laga kandang mereka di Stadion GBT harus diterima dengan hasil imbang saat melawan Barito Putera.
Pekan lalu, Persebaya harus menelan pil pahit dengan kekalahan saat bertandang ke markas PSIS Semarang.
Baca Juga: Fokus Pulihkan Mental, Mas Al Yakin RANS Nusantara FC Rebut Tiga Poin di Kandang Persebaya
Aji Santoso mengatakan, menang dan kalah dalam pertandingan adalah hal yang wajar.
Namun, mereka harus segera bangkit untuk segera kembali meraih hasil positif.
Dia sudah berpesan kepada semua pemain untuk fokus mempersiapkan diri menghadapi Rans Nusantara FC.
"Iya saya pikir ya di dalam sepak bola itu pasti ada menang ada kalah juga ada seri, tetapi yang terpenting adalah bagaimana kita cepat bangkit dari kekalahan tersebut."
"Ya tadi sudah saya sampaikan ke pemain, mulai hari ini sebelum latihan tadi sudah saya sampaikan bahwa sudah tidak boleh memikir kesedihan yang berlarut-larut melawan Semarang kemarin."
"Kita yang paling penting dalam menatap pertandingan," kata Aji Santoso kepada wartawan, Selasa (18/7).
Baca Juga: Aji Santoso Pasang Badan Untuk Brylian Aldama yang Ditimpa Perundungan Usai Laga PSIS vs Persebaya
Mantan pelatih timnas Indonesia ini menegaskan bahwa kemenangan di laga kandang merupakan target mereka.
Dia juga menyinggung soal tendangan penalti di laga melawan PSIS.
Menurutnya, wasit harusnya tidak memberikan penalti kepada tim lawan di laga tersebut.
"Bagaimana kita bisa mengamankan poin tiga karena itu harga mati main di kandang. Kita juga sudah ada hilang poin, yang memang jujur dari kejadian gol penalti itu yang kami sayangkan."
"Kembali lagi kalau dilihat sih sebenarnya juga enggak penalti sih, cuman ya saya tidak mau mencari masalah wasit ya, enggak, enggak ada."
"Saya tetap menerima keputusan wasit, tetapi sayang penalti itu yang membikin kita kalah," ujarnya.
Baca Juga: Persija Berusaha Lengkapi Pemain Asing Saat Lawan Persebaya.
Penalti tersebut berpengaruh besar kepada mental pemain Persebaya.
Namun, saat mencoba mengejar skor, tim Bajul Ijo justru kehilangan konsentrasi dan kebobolan kedua kalinya oleh Carlos Fortes.
Kejadian tersebut jadi evaluasi untuk menatap laga selanjutnya.
"Sebenarnya itu penalti hampir di menit 80 kan. 80 menit kita juga menguasai jalannya pertandingan. Lagi-lagi gol penalti yang membuat mental pemain sedikit down."
"Akhirnya dia mau mengejar ketertinggalan terus yang gol kedua juga saya tadi bisa sampaikan pemain belakang tidak perlu mengharapkan wasit sebelum wasit meniup pluit tanda itu pelanggaran atau offside, harus lari."
"Kemarin catur sudah lari, sudah menang start, dia sempat berhenti akhirnya ketinggalan itu yang kedua itu yang saya antisipasi untuk pertandingan berikutnya," ujarnya.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar