Lebih jauh finalis Malaysia Terbuka 1998 mengatakan, partisipasi dalam kompetisi ini sangat bagus bagi atlet muda Indonesia karena dapat bersaing dengan pemain berkualitas sekaligus mengumpulkan pengalaman berharga.
"Kompetisinya ketat, sehingga para atlet harus lebih siap lagi dengan persiapan yang matang, baik dari segi latihan maupun mental untuk dapat bersaing secara maksimal," aku Jeffer.
Sementara itu, mantan pemain pebulutangkis nasional yang kini berprofesi sebagai pelatih, Hendra Apriadi Gunawan mengatakan, dengan adanya turnamen junior internasional bisa menjadi barometer pembinaan pebulutangkis muda di Tanah Air.
"Ajang internasional seperti ini minimal memberikan ukuran untuk mengetahui bagaimana kekuatan pemain dari negara lain dan perkembangan atlet muda Indonesia."
"Sebaiknya kejuaraan internasional semacam ini lebih banyak lagi diadakan," ujar Hendra yang merupakan pebulutangkis spesialis ganda putra bersama Alvent Yulianto ini.
Hendra mengatakan bahwa dengan adanya pertandingan internasional ini ukurannya menjadi lebih global dan bukan hanya nasional saja. Selain itu akan terlihat karakter dan mental bertanding pemain muda.
"Saat kami bisa melihat potensi calon-calon pengganti di level junior yang tentunya sangat menarik. Atlet muda perlu fokus pada disiplin dan karakter yang kuat, serta semangat untuk menghadapi latihan dengan tekad menjadi pemain yang besar," kata Hendra.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | PB Jaya Raya |
Komentar