BOLASPORT.COM - Real Madrid dikabarkan akan segera memulai negosiasi dengan Kylian Mbappe untuk mengatur rencana transfernya pada minggu depan.
Drama transfer bintang Paris Saint-Germain, Kylian Mbappe, tampaknya mulai memasuki babak baru.
Baru-baru ini, The Telegraph mengabarkan bahwa PSG sudah siap untuk melakukan negosiasi untuk transfer Mbappe.
PSG sudah menyiapkan waktu untuk melakukan pembicaraan dengan klub-klub yang tertarik untuk merekrut kapten timnas Prancis tersebut.
Salah satu klub yang tertarik tentu saja adalah raksasa Liga Spanyol, Real Madrid.
Menurut laporan tersebut, PSG sudah memiliki jadwal untuk bertemu dengan Real Madrid.
Nantinya, Les Parisiens ingin membicarakan harga yang harus ditebus oleh Real Madrid.
Hanya, PSG tidak bisa memastikan apakah mereka akan melepas Mbappe ke Los Blancos atau tidak.
Pada kesempatan kali ini, PSG hanya akan melepas bintang mereka itu ke klub yang mampu memberikan tawaran tertinggi.
Selain Real Madrid, kabarnya ada dua klub lain yang juga berminat untuk mendatangkan Mbappe.
Dua tim tersebut adalah Chelsea dan Al Hilal.
Al Hilal ingin membawa Mbappe ke Arab Saudi demi bisa bersaing dengan klub-klub lain yang sudah merekrut para pemain top Eropa lainnya.
Adapun Chelsea memang ingin memperkuat skuadnya demi bisa bangkit dan bersaing di papan atas Liga Inggris lagi.
Meski demikian, dari sisi Mbappe diperkirakan akan tetap menjadikan Real Madrid sebagai prioritas.
Baca Juga: Saga Transfer Mbappe Ciptakan Efek Domino: Juventus Rugi, Man United Ketiban Berkah
Winger keturunan Aljazair-Kamerun itu juga sangat ingin bergabung dengan Los Blancos pada musim panas 2024.
Pasalnya, Mbappe tidak ingin kehilangan bonus loyalitas yang rencananya akan diberikan oleh PSG pada September nanti.
Oleh karena itu, Mbappe memilih untuk bertahan di Parc des Princes hingga kontraknya habis pada 30 Juni 2024.
Sebagai informasi, drama transfer Mbappe mulai kembali mencuat setelah sang pemain mengirimkan surat yang tidak menyenangkan bagi PSG.
Mbappe memanfaatkan klausul dalam kontraknya, yang baru saja dia perbarui pada 2022.
Dalam pernyataannya, kapten timnas Prancis itu tidak berniat untuk mengaktifkan opsi perpanjangan kontrak satu tahun yang ada di dalam kontraknya.
Opsi tersebut sebenarnya merupakan kesepakatan antara Mbappe dan pihak PSG.
Baca Juga: Ditanya Lanjut di PSG atau Pergi, Kylian Mbappe Cuma Nyengir
Akan tetapi, Les Parisiens tetap murka kepada Mbappe karena keputusannya dinilai muncul di saat yang tidak tepat.
Les Parisiens kemudian menaruh nama Mbappe dalam daftar jual pada bursa transfer musim panas 2023.
Hanya, penyerang timnas Prancis itu ingin tetap bertahan di PSG hingga kontraknya habis pada 30 Juni 2024.
Dengan demikian, Mbappe akan pergi dengan status bebas transfer pada musim panas mendatang.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | The Telegraph |
Komentar