BOLASPORT.COM - Kapten Manchester United, Bruno Fernandes, dilaporkan bakal menolak permintaan wawancara legenda Setan Merah yang kini menjadi pandit Sky Sports, Gary Neville, di sepanjang musim 2023-2024.
Seperti diketahui, Bruno Fernandes kini telah resmi menyandang status sebagai kapten Manchester United.
Gelandang berpostur 178 cm tersebut ditunjuk Erik ten Hag menjadi pemimpin anyar Setan Merah menggantikan Harry Maguire mulai musim 2023-2024.
Dengan jabatan barunya, berarti Bruno akan lebih sering ditugasi melakukan wawancara pra dan pasca-laga di sepanjang musim ini.
Namun, menurut laporan dari The Sun yang dikutip BolaSport.com, Bruno diklaim telah mengambil sikap untuk menolak setiap wawancara dengan pandit Sky Sports, Gary Neville.
Alasannya karena playmaker timnas Portugal tersebut masih sakit hati dengan kritikan Neville pada musim lalu.
Neville menuduh Bruno Fernandes meminta diganti saat Manchester United dicukur Liverpool 0-7 dalam laga pekan ke-26 Liga Inggris 2022-2023 di Stadion Anfield, 5 Maret 2023.
Baca Juga: Solusi Telenovela Kylian Mbappe, Fulus 10 Triliun dari Saudi Bikin PSG dan Real Madrid Ikut Senang
Dalam laga itu, Man United sejatinya mampu mengimbangi permainan The Reds di babak pertama.
Hanya saja, kesalahan kecil di lini pertahanan berbuah pahit.
Cody Gakpo berhasil memecah kebuntuan usai meneruskan umpan terukur Andy Robertson dengan sempurna pada menit ke-43.
Gol itu pun sukses menghancurkan mental anak asuh Erik ten Hag.
Terbukti, Liverpool berhasil menambah enam gol di babak kedua.
Selain Gakpo yang menambah satu gol lagi pada menit ke-50, Darwin Nunez (47', 75'), Mohamed Salah (66', 83'), dan Roberto Firmino (88') juga turut mencatatkan namanya di papan skor.
Baca Juga: Bukan Lionel Messi, Paul Pogba Jadi Pemain Paling Boros di Eropa
Usai laga tersebut, Neville menyoroti sikap Bruno Fernandes saat MU sudah tertinggal 0-6.
Saat itu, Marcus Rashford ditarik keluar untuk digantikan Anthony Elanga pada menit ke-86.
Pada momen tersebut, Fernandes yang ditunjuk jadi kapten terlihat mengangkat tangannya yang dituduh Neville sebagai isyarat bahwa dia juga ingin diganti.
"Bruno Fernandes berdiri di tengah lingkaran dengan tangan terangkat bertanya: 'Mengapa saya tidak keluar?'," kata Neville seperti dikutip BolaSport.com dari Goal Internasional.
"Jujur, saya harus mengatakan beberapa perilakunya di babak kedua sangat memalukan," imbuhnya.
Baca Juga: Piala Dunia Wanita 2023 - Belanda Hattrick Skor Identik di Laga Pertama
Bruno Fernandes sendiri sempat membantah tuduhan tersebut.
Dia balik menuding legenda Man United itu sengaja berbicara buruk tentang dirinya demi menaikkan namanya sebagai pandit sepak bola.
"Sebagian besar hal yang dikatakan setelah pertandingan itu benar-benar bohong," ucap Bruno.
"Karena saya melambaikan tangan, mereka kira bahwa saya mengatakan sesuatu yang tidak saya katakan."
"Para pandit selalu ingin mengatakan sesuatu untuk mendapatkan perhatian dan penghargaan dari orang di luar," tutur eks gelandang Sporting CP itu melanjutkan.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Goal.com/en, The Sun |
Komentar