BOLASPORT.COM - Caretaker Persib Bandung, Yaya Sunarya, menilai anak asuhnya mulai menunjukkan kemajuan.
Hal tersebut disampaikan setelah Persib harus menyerah dengan skor 4-2 saat bertandang ke markas PSM pada laga pekan keempat Liga 1 2023/2024.
Meski kalah di laga tersebut, pemain tim Maung Bandung mampu mencuri gol sebelum akhirnya harus pulang dengan tanpa poin.
Laga selanjutnya yakni melawan Persik Kediri (30/7), jadi ujian selanjutnya bagi Marc Klok dkk.
Baca Juga: Persib Dapat Kabar Buruk Jelang Duel Lawan Persik
Yaya Sunarnya menjelaskan, bahwa mereka harus menyerang sejak awal pertandingan.
Pasalnya, Persib pada beberapa laga terakhir cukup kewalahan saat berusaha mengejar ketinggalan.
Kondisi ini membuat tim Maung Bandung pada laga selanjutnya harus bisa mengalirkan bola dengan dimanis dan langsung memberikan tekanan.
"Kami tidak perlu (bermain) menunggu ketika di babak pertama seperti men-delay permainan, kami harus sama agresif."
"Kami harus sama punya kans bahwa kami punya peluang yang sama memenangi pertandingan," kata Yaya Sunarya dilansir BolaSport.com dari laman Kompas.com.
Baca Juga: Pemain Persib Tidak Boleh Bersantai, Caretaker Pengganti Luis Milla Tak Segan Rotasi Pemain
Persib juga terlihat perlahan sudah mulai bangkit saat duel lawan PSM.
Yakni pada saat semua pemain berjuang keras untuk menciptakan gol.
Hal ini jadi aspek yang diapresiasi oleh Yaya.
"Kemudian hal positif lainnya, apa yang pemain lakukan untuk mencoba mengejar ketinggalan adalah merupakan suatu bentuk usaha teman-teman pemain semua untuk fight."
"Mencoba mengejar defisit gol," ujarnya.
Baca Juga: Dibantai Habis PSM Makassar, Persib Bandung Bakal Evaluasi Besar-besaran
Yaya menegaskan bahwa anak asuhnya memiliki mental bertarung yang baik.
Situasi tersebut harus coba dipertahankan untuk laga-laga selanjutnya.
Apalagi, tim Maung Bandung masih memburu kemenangan perdana di Liga 1 musim ini.
Selain itu, Persib harus segera bangkit setelah pelatih Luis Milla meninggalkan jabatannya di awal-awal kompetisi.
"Artinya ada daya juang yang ditunjukkan pemain yang tak ingin kalah."
"Itu saya apresiasi," ujarnya.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | Kompas.com |
Komentar