BOLASPORT.COM - Mantan pebulu tangkis ganda putri Indonesia, Greysia Polii, hari ini, Rabu (2/8/2023) tepat dua tahun meraih keping medali emas Olimpiade Tokyo 2020 yang digelar pada 2021 karena pandemi Covid-19.
Greysia meraihnya dengan Apriyani Rahayu. Setelah mengukir sejarah gemilang, Greysia memutuskan untuk menutup karier sebagai atlet. Namun, kisah perjuangannya tidak berakhir di sini.
Jalan berliku yang dilalui Greysia menuju puncak prestasi, sempat membuatnya nyaris patah semangat dan berpikir untuk pensiun dini.
Namun ia bertahan, dengan komitmen dan kerja kerasnya, Greysia berhasil lewati berbagai rintangan dan limitasi dalam kariernya.
"Sebenarnya saya ingin membuat acara ini setelah hari testimoni pensiun, tetapi saya keburu hamil," kata Greysia dalam acara media gathering di Kawasan Kwitang, Jakarta, Rabu (2/8/2023).
"Setelah saya lebih settled dan dua tahun jadi juara Olimpiade saya baru kesampaian membuat acara ini. Menutup karier dengan yang paling tinggi. Dari sebuah mimpi dari kecil menjadi juara Olimpiade. "
"Medali emas ini melengkapi raihan emas di semua sektor Olimpiade untuk Indonesia sehingga membuat saya senang dan terharu. Ini adalah kemenangan kita bersama," tutur Greysia.
Saat memutuskan gantung raket di puncak karier, perempuan berusia 35 tahun itu mengakui bahwa dia sempat merasa berat
"Saya sebagai atlet sudah bolak balik latihan selama 30 tahun seperti ada yang hilang, tetapi life must go on. Umur saya sudah juga sudah cukup, saya sudah menikah dan ada prioritas lain," aku Greysia.
Baca Juga: Rekap Australian Open 2023 - 7 Wakil Indonesia Tembus Babak Kedua, 3 Tunggal Putra Kompak Menang
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar