Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Musuh Lama Penakluk Marcus Gideon dari Malaysia Meninggal Dunia

By Wahid Fahrur Annas - Minggu, 6 Agustus 2023 | 09:45 WIB
Ilustrasi berita bulu tangkis.
ANDREAS JOEVI/BOLASPORT.COM
Ilustrasi berita bulu tangkis.

BOLASPORT.COM - Kabar duka datang dari dunia bulu tangkis Malaysia. Mantan pemain ganda putra, Gan Teik Chai dikabarkan meninggal dunia.

Gan Teik Chai menghembuskan napas terakhir pada usia 40 tahun, Sabtu (5/8/2023).

Berdasarkan informasi yang dihimpun BolaSport.com dari News Straits Times, dia meninggal karena serangan jantung di luar negeri.

Gan sendiri merupakan pemain ganda putra yang pernah meraih pencapaian tertinggi dengan berada di rangking 12 dunia BWF pada tahun 2010.

Saat itu Gan berpasangan dengan Tan Bin Shen yang saat ini menjabat sebagai pelatih ganda putra pelatnas Malaysia.

Raihan terbaik Gan dan Tan Bin Shen adalah saat berhasil keluar sebagai kampiun Australian Open 2009.

Baca Juga: Rekap Australian Open 2023 - 3 Underdog Dobrak Pintu ke Final, Titisan Lin Dan Tantang Penakluk Anthony

Dia kemudian sempat berganti pasangan bersama Hui Lin Ng dan yang terakhir bersama Soon Hock Ong hingga pensiun dari dunia bulu tangkis internasional pada tahun 2014.

Pada masa berpasangan dengan Soon Hock Ong, Gan sempat dua kali bertemu dengan ganda putra Indonesia.

Adalah Marcus Fernaldi Gideon yang saat itu masih berpasangan dengan Andrei Adistia.

Tepatnya pada Australian Open 2013, Gan/Soon berhasil memaksa Andrei/Marcus tumbang dua gim langsung dengan skor 21-17, 21-18 pada babak pertama.

Tak hanya berjumpa dengan Marcus, Gan juga pernah berhadapan dengan ganda putra lainnya pada New Zealand Open 2013.

Saat itu giliran Gan/Soon yang dikalahkan pasangan Merah-Putih yakni Berry Angriawan/Yohanes Rendy Sugiarto dalam dua gim, dengan skor 21-17, 21-17.

Ucapan belasungkawa untuk mantan pemain nasional ini mengalir deras sejak berita meninggalnya Gan.

Diantaranya adalah legenda bulu tangkis Malaysia, Lee Chong Wei, dan dua mantan pasangan ganda putra dan ganda campuran Teik Chai, Tan Bin Shen dan Ng Hui Lin.

Baca Juga: Raja Bulu Tangkis Malaysia Akui Belum Siap Mental Jadi Pemain Top

"Dengan berat hati dan sedih saya menyampaikan berita meninggalnya teman dekat saya, Gan Teik Chai, yang saya panggil Ah Gan," tulis Lee Chong Wei.

"Kata-kata tidak dapat mengungkapkan kesedihan dan kesedihan mendalam yang saya rasakan saat ini."

"Saya mengulang lagi dan lagi pesan suara yang baru saja dia tinggalkan, setuju untuk bergabung dengan saya di lapangan minggu depan. Sekarang pertandingan itu tidak akan pernah terwujud."

"Beristirahatlah dengan tenang saudaraku," ujar Lee Chong Wei.

Tan Bin Shen yang berpasangan dengan Gan Teik Chai saat mereka mengantongi mahkota Australia Open pada tahun 2009, mengatakan Teik Chai selalu menjadi sosok yang ceria dan membangkitkan semangat semua orang.

"Saya mengenal Gan saat saya bergabung dengan akademi nasional ketika saya berusia 16 tahun. Ia setahun lebih tua," ucap Tan Bin Shen.

"Saya berpasangan dengannya ketika saya menjadi atlet profesional pada usia 25 tahun. Kami berdua mewakili Kuala Lumpur Racquet Club. Saat itu kami memenangkan Australia Terbuka, dan mencapai final beberapa turnamen lainnya."

"Bahkan, ketika ibu saya menderita kanker, Gan yang menawarkan bantuan dan selalu ada untuk saya."

Hui Lin, mantan pemain internasional yang sudah pensiun, juga ikut berbagi ungkapan belasungkawa.

"Kami sudah saling mengenal selama 16 tahun, saya selalu menganggap James (Gan) sebagai kakak, dia selalu memastikan saya dirawat dengan baik dan sering mengajak saya makan bersama."

"Dia memiliki hati yang besar; dia adalah tipe orang yang akan melihat seorang bibi tua berkeliling menjual barang-barang di kopitiam, dan memintanya untuk duduk dan bergabung dengan kami di meja dan dia akan membelikannya makanan dan minuman."

"Dia pasti akan sangat dirindukan," ujar Ng Hui Lin.

Gan Teik Chai merupakan pemain yang berasal dari Kedah, dia juga merupakan peraih medali perunggu di Sea Games 2007.

Baca Juga: Mutiara Ayu Puspitasari Diganjar Bonus Setelah Ukir Sejarah di Asia Junior Championships 2023

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Delia Mustikasari
Sumber : NST.com.my

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
16
39
2
Chelsea
17
35
3
Arsenal
17
33
4
Nottm Forest
17
31
5
Bournemouth
17
28
6
Aston Villa
17
28
7
Man City
17
27
8
Newcastle
17
26
9
Fulham
17
25
10
Brighton
17
25
Klub
D
P
1
Persebaya
16
37
2
Persib
15
35
3
Persija Jakarta
16
28
4
PSM
16
27
5
Borneo
16
26
6
Dewa United
16
25
7
Arema
16
25
8
Bali United
15
24
9
Persik
16
24
10
Persita
16
24
Klub
D
P
1
Atlético Madrid
18
41
2
Real Madrid
18
40
3
Barcelona
19
38
4
Athletic Club
19
36
5
Villarreal
18
30
6
Mallorca
19
30
7
Real Sociedad
18
25
8
Girona
18
25
9
Real Betis
18
25
10
Osasuna
18
25
Klub
D
P
1
Atalanta
17
40
2
Napoli
17
38
3
Inter
15
34
4
Lazio
17
34
5
Fiorentina
15
31
6
Juventus
17
31
7
Bologna
16
28
8
Milan
16
26
9
Udinese
16
20
10
Roma
17
19
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165
Close Ads X