BOLASPORT.COM - Pembalap Aprilia Racing, Aleix Espargaro, mengungkap dua kunci utamanya dalam menjuarai seri kesembilan MotoGP Inggris 2023.
Keberhasilan Aleix Espargaro naik podium tertinggi pada balapan MotoGP Inggris 2023 di Sirkuit Silverstone, Northamptonshire, Inggris, Minggu (6/8/2023), diraih dengan cara brilian.
Pembalap 33 tahun itu berhasil membukukan kemenangan dramatis setelah melakoni duel sengit melawan Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo) yang sempat memimpin sepanjang balapan.
Manuver cerdas dilakukan Aleix pada lap terakhir.
Keberanian dan kenekatannya dalam menyalip Bagnaia kemudian mempertahankan posisi sampai garis finis patut diacungi jempol.
Seusai balapan, kakak dari Pol Espargaro itu mengaku bahwa salah satu kunci kemenangannya adalah mampu memanfaatkan kelemahan Bagnaia.
Aleix, yang mengekor di belakang Bagnaia sejak Marco Bezzecchi (Mooney VR46 Racing Team) terjatuh, mulai tahu persis apa celah sang juara bertahan.
"Di tikungan terakhir dari layout sirkuit yang lama, Pecco jelas memiliki traksi yang lebih buruk," ungkap Aleix Espargaro dikutip BolaSport.com dari Speedweek.
"Saya menyadari itu pada lap setelahnya temperatur bannya juga akan menurun untuk tikungan berikutnya."
"Kemudian saya sangat bertekad (untuk menyalipnya, red). Saya mengerem dengan terlambat, mengambil sisi luar dan berakselerasi dengan kecepatan penuh."
Espargaro sukses menyalip Bagnaia di Tikungan 10 yang mengawali rangkaian tikungan cepat beruntun untuk mencetak kemenangan pertamanya musim ini.
Ini juga menjadi kemenangan pertama Espargaro sejak torehan serupa pada balapan MotoGP Argentina musim lalu.
Pencapaian Espargaro makin impresif karena dia start dari posisi ke-12.
Akan tetapi, kepercayaan diri El Capitan sudah besar sejak awal setelah merasa kuat dengan tunggangannya.
Baca Juga: Gagal Finis Lagi di MotoGP Inggris 2023, Marc Marquez Perpanjang Periode Tersuram
Selain dari sisi teknis, satu faktor lain yang juga turut membantu Aleix menjadi kampiun di ronde balapan kesembilan musim ini adalah pesan dari sang putra, Max.
"Sebenarnya saya tidak benar-benar bahagia pada momen kemenangan di garis finis. Itu karena balapan ini secara mental sangat melelahkan karena hujan," ucapnya.
"Tapi kemudian saya melihat anak-anak saya, rasanya luar biasa. Untuk pertama kalinya mereka menjadi bagian dari kemenangan."
"Pada pagi hari, putra saya Max berkata kepada saya: 'Ayah, pastikan Anda berada di grup terdepan, agar saya dapat melihat Anda di layar!'" tambahnya.
Kemenangan Aleix Espargaro di satu sisi membantu Aprilia meraih kemenangan perdana pada musim ini.
Dianggap sebagai penantang terdekat Ducati saat tes pramusim, pabrikan asal Noale butuh waktu untuk bisa unjuk gigi.
Performa motor RS-GP Aprilia memang fantastis.
Hasil balapan rekan setim Aleix Espargaro, Maverick Vinales, tidak buruk setelah membukukan posisi finis kelima.
Sedangkan dari garasi tim satelit mereka, CryptoDATA RNF, Miguel Oliveira, sukses mengamankan posisi finis keempat.
Aprilia pun mendominasi balapan MotoGP Inggris 2023 dengan menempatkan tiga pembalap mereka di posisi lima besar.
| Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
| Sumber | : | Speedweek.com |
Komentar