BOLASPORT.COM - Jorge Lorenzo kembali mengenang momen mengerikan yang dialami mantan rekan setimnya di Yamaha Valentino Rossi.
Sebagai pembalap yang memiliki perjalanan karier cukup panjang di pentas MotoGP, Rossi tentu mengalami berbagai momen.
Hal itulah yang tengah diungkapkan oleh Jorge Lorenzo sebagai mantan rekan setimnya ketika masih di Yamaha.
Por Fuera tak segan mengutarakan momen mengerikan yang dialami Valentino Rossi yang pernah dia saksikan sendiri.
GP Austria yang digelar di Red Bull Ring pada musim 2020 dipastikan menjadi balapan yang tidak akan dilupakan Rossi.
The Doctor menjadi pusat perhatian setelah adanya insiden yang melibatkan Franco Morbidelli dan Johann Zarco.
Zarco yang masih membela tim Esponsorama Racing kala itu tiba-tiba melaju pelan menjelang tikungan 3.
Nahas, Morbidelli tak kuasa menghindari Zarco yang melaju pelan tersebut lalu menabraknya dengan telak.
Tabrakan dahsyat itu membuat motor Zarco dan Morbidelli yang kala itu masih membela Petronas Yamaha terpental jauh.
Motor mereka terpental jauh hingga melewati tikungan 3 dan nyaris menghantam The Doctor dan rekan setimnya Maverick Vinales.
Ya, The Doctor masih dinaungi keberuntungan di mana dua motor yang terbang itu melayang beberapa milimeter di depannya.
Insiden tersebut telah mengubah tata letak Red Bull Ring dengan menghadirkan chicane alias tikungan ganda dengan arah berbeda.
Momen mengerikan itu tentunya tidak akan bisa dilupakan para penggemar MotoGP termasuk Jorge Lorenzo.
Bagi Por Fuera, insiden itu akan selalu melekat terutama pada GP Austria karena turut menyeret Valentino Rossi.
"Untungnya kami mengingat momen ini karena tidak ada yang terluka," kata Lorenzo, dilansir dari laman Motosan.
"Semua orang keluar dari kecelakaan itu dengan kaki mereka sendiri dan semuanya berjalan sebaik mungkin."
"Tetapi kami ditinggalkan dengan reaksi dari Valentino Rossi," tuturnya menambahkan.
Di mata Lorenzo, insiden tersebut telah banyak mempengaruhi keputusan Rossi terutama mengenai masa depannya.
Peraih sembilan gelar juara dunia tersebut dinilai sudah memutuskan pensiun usai lolos dari maut.
Sebagai pembalap paling senior saat itu, Rossi tentu memikul pertanyaan besar yang akhirnya membuatnya bertahan satu musim lagi.
Pria asal Italia tersebut pada akhirnya benar-benar meninggalkan MotoGP pada akhir musim 2021 di tim Petronas Yamaha SRT.
"Saya ingat menonton balapan itu di TV dan berkata syukurlah saya sudah pensiun," ucap Lorenzo menjelaskan.
"Saya benar-benar berpikir setelah balapan itu Rossi akan mengatakan bahwa dia akan pensiun."
"Namun, dia bertahan selama satu tahun lagi, tetapi itu hanya untuk menjawab pertanyaan tentang apa yang saya lakukan di sini?"
"Tidak dapat dipercaya, dia hanya berjarak beberapa sentimeter atau milimeter dari itu," imbuhnya.
Baca Juga: Alex Rins Bantah Diperlakukan Tidak Baik oleh Honda, Hanya Saja...
| Editor | : | Agung Kurniawan |
| Sumber | : | Motosan.es |
Komentar