BOLASPORT.COM - Kasus transfer terbaru Kylian Mbappe ternyata mengalami plot twist karena ia tiba-tiba rujuk ke Paris Saint-Germain dan membahayakan nasib Real Madrid.
Masa depan Kylian Mbappe menemui titik terang yang hampir sama seperti tahun lalu.
Musim panas tahun ini menandai drama baru antara Kylian Mbappe dan Paris Saint-Germain.
Sang penyerang menolak perpanjangan kontrak otomatis selama satu tahun.
Akibatnya, Paris Saint-Germain pun harus menjatuhkan hukuman sejak tur pramusim dimulai.
Mbappe tidak masuk ke dalam skuad saat timnya menyambangi Benua Asia.
Hukuman tersebut berlangsung hingga persiapan menuju permulaan kompetisi resmi.
Penyerang berusia 24 tahun tersebut dilarang ikut berlatih bersama tim utama.
Baca Juga: Moises Caicedo Bikin Laga Chelsea vs Liverpool Panas, Hujan Gol Sulit Terhindarkan
Mbappe pun akhirnya harus absen pada laga perdana PSG di Liga Prancis melawan Lorient.
Meski tidak tampil, Mbappe tetap hadir di tribune Stadion Parc des Princes untuk mendukung rekan setimnya.
Yang menarik, nasib sang pemain langsung berubah kurang dari 24 jam setelah laga tersebut.
Dilansir BolaSport.com dari situs resmi klub, Mbappe kini sudah boleh kembali berlatih bersama tim utama PSG.
"Berdasarkan negosiasi yang berjalan membangun dan positif, Mbappe kini bisa kembali ke tim utama," tulis PSG.
Latihan perdana Mbappe bersama rekan setimnya yang lain dimulai pada Minggu (13/8/2023).
Detail masa depan penyerang asal Prancis tersebut memang belum terungkap hingga saat ini.
Baca Juga: Chelsea Vs Liverpool - Juergen Klopp dan Mauricio Pochettino Saling Lempar Pujian
Negosiasi positif yang dimaksud PSG tidak merujuk kepada hal yang spesifik.
Namun berdasarkan rumor yang beredar, Mbappe berpeluang untuk menandatangani kontrak baru bersama klubnya saat ini.
Real Madrid pun bisa kembali kehilangan kesempatan untuk mendatangkan sang penyerang idaman.
Awalnya, Real Madrid bersedia menunggu Mbappe hingga kontraknya habis pada 30 Juni 2024.
Dengan begitu, Mbappe bisa datang ke Stadion Santiago Bernabeu tanpa memakan biaya.
Akan tetapi, langkah positif Mbappe dan PSG bisa menutup kesempatan tersebut.
Kondisi ini mirip dengan pengalaman serupa Real Madrid pada tahun lalu.
Saat negosiasi sudah memasuki tahap akhir, Mbappe justru memilih bertahan di Paris.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Psg.fr |
Komentar