BOLASPORT.COM - Pebulu tangkis tunggal putra Thailand, Kunlavut Vitidsarn, ingin menyempurnakan titelnya sebagai juara dunia pada Kejuaraan Dunia 2023 di Royal Arena, Kopenhagen, Denmark, 21-27 Agustus.
Vitidsarn tercatat sebagai pemegang tiga gelar juara dunia junior.
Pemain berusia 22 tahun itu menjadi juara dunia junior selama tiga tahun beruntun yakni pada 2017, 2018, dan 2019.
Dia belum pernah menjadi juara dunia di level senior. Pencapaian terbaiknya yakni menjadi runner-up pada Kejuaraan Dunia 2022.
Tahun ini, Vitidsarn meraih naik podium kampiun pada India Open 2023.
Itu merupakan kemenangan pertamanya atas Viktor Axelsen (Denmark) dalam tujuh pertandingan. Vitidsarn lalu mempersembahkan gelar saat tampil di rumah sendiri pada Thailand Open 2023.
Namun, Vitidsarn mengalami cedera pada semifinal Singapore Open 2023 yang membuatnya terpaksa tidak melanjutkan laga saat menghadapi wakil Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting.
Itu adalah kemenangan pertama petenis Thailand itu dalam tujuh pertandingan melawan pebulu tangkis Denmark itu.
Tapi seberapa bahagiakah Vitidsarn dengan kemajuannya sejak penampilan impresifnya pada Kejuaraan Dunia 2022 di Tokyo, Jepang, 12 bulan lalu?
"Saya puas dengan permainan defensif saya, cukup solid," aku Vitidsarn dilansir BolaSport.com dari BWF Badminton.
"Tetapi tahukah Anda, sekarang lawan saya telah mempelajari gaya saya, saya harus menambahkan lebih banyak senjata ke dalam permainan saya."
"Permainan ofensif adalah sesuatu yang sedang saya kerjakan untuk memastikan saya memiliki semua alat melawan pemain terbaik," ujar Vitidsarn.
Baca Juga: MotoGP Austria 2023 - Tahu Diri, Marc Marquez Pasang Target Tak Alami Kecelakaan
Vitidsarn kembali dari cedera bahu yang memaksanya absen di Singapura, Canada Open 2023.
Dia kalah pada babak pertama dari Lakshya Sen (India) sebelum mengantongi tempat kedua pada minggu berikutnya pada US Open 2023.
Setelah juga mencapai perempat final Japan Open 2023, seberapa percaya diri petenis peringkat ke-3 dunia itu menjelang Kejuaraan Dunia 2023?
"Kepercayaan diri saya tidak terpengaruh, tetapi saya harus memperbaiki permainan saya karena cedera itu," ucap Vitidsarn.
"Kurangnya latihan berarti ketepatan sedikit berkurang. Menjelang US Open, cederanya sudah sembuh total. Saya dapat kembali berlatih penuh waktu dan fokusnya adalah bersiap-siap untuk Kejuaraan Dunia."
Unggulan ketiga di Kopenhagen ini naik posisi setelah tahun lalu menjadi unggulan ke-16.
Vitidsarn sekarang disebut-sebut sebagai salah satu pesaing kuat dalam perebutan gelar juara dunia.
Vitidsarn akan mengawali perjuangan pada Kejuaraan Dunia 2023 dengan menghadapi Jonathan Matias (Brasil).
"Saya tidak melihat diri saya sebagai penantang teratas karena penampilan saya masih belum dalam kondisi terbaik," ucap Vitidsarn.
"Meski begitu, impian saya adalah menjadi juara dunia di level senior. Tekanan dari ekspektasi selalu ada, tetapi terserah saya untuk menghadapinya. Saya akan terus bekerja keras dan memastikan saya tampil di Denmark."
Berikt daftar unggulan sektor tunggal putra pada Kejuaraan Dunia 2023.
1) Viktor Axelsen (Denmark)
2) Anthony Sinisuka Ginting (Indonesia)
3) Kunlavut Vitidsarn (Thailand)
4) Kodai Naraoka (Jepang)
5) Jonatan Christie (Indonesia)
6) Li Shi Feng (China)
7) Loh Kean Yew (Singapura)
8) Shi Yu Qi (China)
9) Prannoy HS (India)
0) Chou Tien Chen (Taiwan)
11) Lakshya Sen (India)
12) Anders Antonsen (Denmark)
13) Lu Guang Zu (China)
14) Kenta Nishimoto (Jepang)
15) Lee Cheuk Yiu (Hong Kong)
16) Ng Ka Long Angus (Hong Kong)
Baca Juga: Ditegur BWF, PBSI Batasi Pendaftaran Pebulu Tangkis Non Pelatnas Ikuti Turnamen
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | BWFBadminton.com |
Komentar