BOLASPORT.COM - Tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, berpotensi mendapatkan denda dari BWF usai mundur dari Kejuaraan Dunia 2023.
Kepergian sang ibunda, Lucia Sriati membuat Anthony Sinisuka Ginting memutuskan untuk mundur dari ajang Kejuaraan Dunia 2023.
Langkah untuk menarik diri dari Kejuaraan Dunia 2023 itu dibuat pemain peringkat kedua dunia tersebut karena masih berada dalam masa duka.
Anthony sejatinya mendapatkan lawan yang relatif mudah pada babak pertama atau fase 64 besar Kejuaraan Dunia 2023 mendatang.
Status sebagai unggulan kedua membuatnya berjumpa dengan tunggal putra berkebangsaan Ukraina, Danylo Bosniuk.
Kepastian mundurnya Anthony telah dikonfirmasi oleh Irwansyah selaku pelatih tunggal putra Indonesia.
"(Anthony) Ginting tidak bisa tampil ke Kejuaraan Dunia karena masih dalam suasana berduka atas berpulangnya mama tercinta," ucap Irwansyah.
Keputusan mundur dari ajang sebesar Kejuaraan Dunia 2023 tentunya menghadirkan konsekuensi bagi pemain jebolan SGS PLN Bandung itu.
Anthony kini berada di bawah bayang-bayang denda dari Federasi Bulu Tangkis Dunia atau BWF atas keputusannya tersebut.
Baca Juga: Kode Keras Coach Naga Api, Ganda Putra Indonesia Sedang Tidak Baik Jelang Kejuaraan Dunia 2023?
Ya, denda sebesar 250 dolar AS atau setara 3,8 juta Rupiah berpotensi dijatuhkan kepada Anthony.
Akan tetapi, denda tersebut dijatuhkan kepada member BWF dalam hal ini PBSI yang menaungi juara Asia 2023 tersebut.
Pasalnya, keputusan mundur diambil Anthony setelah tenggat waktu terakhir pada 7 Agustus atau sebelum undian Kejuaraan Dunia 2023 dilakukan pada 10 Agustus lalu.
Mundurnya seorang pemain dari Kejuaraan Dunia atau turnamen BWF Grade 1 karena masih dalam masa duka tidak hanya dialami oleh Anthony saja.
Pada tahun 2021, ratu bulu tangkis Thailand Ratchanok Intanon juga memuskan mundur dari Uber Cup dan Sudirman Cup usai ibunya meninggal.
Dengan mundurnya Anthony tentu mengurangi kekuatan tim Garuda di nomor tunggal putra.
Kini, Jonatan Christie dan Chico Aura Dwi Wardoyo diharapkan bisa tampil maksimal dan bekerja keras guna meraih hasil bagus.
Pasalnya, Jonatan dan Chico harus menjalani laga berat pada babak pertama Kejuaraan Dunia 2023 mendatang.
Menempati unggulan kelima, Jonatan dipastikan berjumpa raja bulu tangkis Malaysia, Lee Zii Jia pada fase 64 besar.
Sedangkan Chico, mau tidak mau harus melawan wakil tuan rumah sekaligus pemain ranking satu dunia, Viktor Axelsen.
Ajang Kejuaraan Dunia 2023 akan digelar di Kopenhagen, Denmark pada pekan depan, tepatnya tanggal 21-27 Agustus.
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | Tribunnews.com, Bwftournamentsoftware.com |
Komentar