BOLASPORT.COM - Striker Inter Miami, Lionel Messi, membuat Sir Alex Ferguson malu di masa pensiun karena kemampuan olah bola yang terlalu jago.
Pernyataan Sir Alex Ferguson soal Lionel Messi pada masa lalu bisa menghantui sang pelatih legendaris.
Pasalnya, Sir Alex Ferguson terbukti salah mengenai satu asumsi terkait sang megabintang.
Mantan pelatih Manchester United tersebut selalu mendukung Cristiano Ronaldo dalam debat pemain terbaik.
Alasannya sederhana, Cristiano Ronaldo pernah menjadi anak asuh kesayangan pelatih asal Skotlandia tersebut.
Kehadiran pemain berjuluk CR7 membantu Sir Alex meraih gelar Liga Champions ke-2 sepanjang kariernya.
Jasa Ronaldo tersebut dibalas dengan pujian yang tidak berhenti mengalir dari mulut sang pelatih.
Sir Alex selalu memiliki jawaban pasti saat ditanya mengenai persaingan Lionel Messi dan Ronaldo.
Baca Juga: Cocoklogi Laga Pembuka Pekan Kedua Liga Inggris
"Saya tidak bisa mendebat orang yang menganggap Messi sebagai pemain terbaik," kata Sir Alex seperti dilansir BolaSport.com dari Mirror.
"Namun, Ronaldo bisa bermain di Millwall, Queens Park Rangers, dan Doncaster Rovers lalu tetap mencetak hat-trick," ucap Sir Alex.
Pernyataan tersebut keluar saat Messi masih setia membela klub lamanya, Barcelona.
Perbedaan mencolok antara Messi dan Ronaldo terletak pada pilihan karier keduanya.
Selama 17 tahun, Messi tidak berganti klub dan memilih bertahan bersama Barcelona.
Kondisi tersebut membuat sang megabintang kerap diremehkan oleh pengamat.
Kesuksesan Messi sering dipandang sebelah mata karena ia memilih bermain di satu klub.
Baca Juga: Piala Dunia Wanita 2023 - Peringkat Tiga Keempat bagi Swedia
Kiprah seorang pemain di satu klub saja dianggap hanya mencari nasib aman.
Situasi mulai berubah karena Messi harus meninggalkan klub lamanya pada bursa transfer musim panas 2021.
Sang megabintang memutuskan pindah ke Paris Saint-Germain selama dua musim.
Setelah itu, ia menjajal Major League Soccer (MLS) bersama Inter Miami.
Messi pun membuktikan asumsi Sir Alex Ferguson salah karena ia tetap bisa menaklukkan kompetisi baru.
Membela Inter Miami dalam enam laga di Piala Liga, Messi berhasil mencetak sembilan gol.
Catatan tersebut menjadi bukti bahwa Messi tidak hanya jago kandang bersama klub yang sudah lama ia bela.
Sir Alex Ferguson harus menerima fakta jika teori lamanya ternyata bisa kedaluwarsa.
Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
Sumber | : | Mirror.co.uk |
Komentar